Berpolitiklah dengan Santun

Eko_Wiratmoko

Eko_Wiratmoko

Suhu politik menjelang Pilpres 2014 semakin panas. Tak ingin memperkeruh situasi, Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Eko Wiratmoko meminta purnawirawan TNI yang terjun ke politik dan menjadi bagian dari tim pemenangan capres-cawapres untuk menjalankan politik secara santun, beretika, dan elegan.
“Silakan membela kubu masing-masing capres-cawapres, namun jangan sampai saling menjatuhkan dan menjelekkan. Berpolitiklah secara santun, penuh etika, dan elegan,” kata Pangdam saat bersilaturahim dengan sejumlah jurnalis senior di Surabaya, Rabu (11/6).
Sebagai junior dan generasi penerus di TNI, Wiratmoko mengaku prihatin dengan kondisi yang terjadi saat ini, karena sejumlah purnawirawan TNI yang terjun ke dunia politik seperti lupa daratan hingga kemudian membuka aib yang ada di institut TNI.
Aib yang dimaksud Pangdam adalah beredarnya dokumen hasil sidang Dewan Kehormatan Perwira (DKP) yang memberikan rekomendasi untuk memberhentikan Prabowo Subianto dari militer, padahal di institusi TNI dokumen itu bersifat sangat rahasia. “Mudah-mudahan para senior saya segera menyadari sikapnya dan tidak mudah diadu domba oleh orang dari luar TNI. Bagaimanapun yang terkena dampaknya adalah institusi TNI,” tambahnya.
Menurut Pangdam, seorang prajurit TNI harus memegang teguh Sumpah Prajurit dan Sapta Marga, meskipun sudah pensiun dari kedinasan kemudian terjun ke bidang lain, termasuk politik.
“Sesama anggota TNI seharusnya tetap menjaga jiwa korsa. Jangan hanya ketika menjadi komandan meminta anak buah untuk solid, tapi sekarang justru saling membuka aib dan gontok-gontokan. Kenapa tidak dari dulu, kok baru sekarang,” ujar jenderal berbintang dua itu.
Pada kesempatan itu, Mayjen Eko Wiratmoko menambahkan bahwa Kodam V/Brawijaya siap mendukung Polri dalam pengamanan Pemilihan Presiden 2014 di wilayah Jatim agar berjalan aman, lancar dan kondusif.
“Kita siapkan sekitar 2.500 personel untuk pengamanan Pilpres. Kalau jumlah itu dirasa masih kurang, siap kita tambah. Sejauh ini, kondisi keamanan di Jatim cukup kondusif dan mudah-mudahan hal itu terus berlangsung hingga pelaksanaan Pilpres pada 9 Juli,” katanya. [bed]

Rate this article!
Tags: