Bertemu KH Miftahul Akhyar, Gerindra Jatim Diminta Perjuangkan Warga Nahdliyin

Gerindra Jatim, Bhirawa
Plt Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad menggelar pertemuan dengan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftahul Akhyar, Selasa malam (17/11). Sejumlah isu dibahas dalam pertemuan yang juga diikuti Wakil Ketua DPD Gerindra Jatim sekaligus Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Hidayat ini.

Sadad menjelaskan pertemuan ini sebagai tindaklanjut pasca dirinya ditunjuk sebagai Plt Ketua Gerindra Jatim. “Sebagai bagian dari etika unggah-ungguh santri, kami minta doa restu kepada Kiai Miftahul Akhyar,” kata Sadad dikonfirmasi di Surabaya, Rabu (18/11).

“Kami meminta doa kepada guru dan Kiai, khususnya Kiai dari NU. Juga, menerima sejumlah pesan dari beliau,” ujar Sadad yang sebelumnya menjabat Sekretaris DPD Gerindra Jatim ini.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Surabaya ini Sadad menerima sejumlah masukan. Di antaranya, harapan agar kepentingan warga Nahdliyin bisa diperjuangkan Gerindra di DPRD.

“Kami menerima nasihat agar bisa memperjuangkan warga Nahdliyin, terutama dalam hal politik. Kami diminta melanjutkan perjuangan sebagaimana yang telah dilakukan tokoh-tokoh Nahdliyin sebelumnya,” kata Ketua Dewan Pakar Ikatan Alumni Santri Sidogiri (IASS) ini.

Hal ini diyakini dapat terealisasi, mengingat Anwar Sadad saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Jatim. Selain itu, juga banyak kader Gerindra berlatarbelakang Nahdliyin yang terpilih sebagai Anggota DPRD.

“Banyaknya kader Nahdliyin di dalam Fraksi Gerindra DPRD menjadi berkah sehingga bisa berbagi peran dengan kader NU di partai lain. Sehingga, bisa memperjuangkan aspirasi dan harapan warga Nahdliyin,” katanya.

Sadad juga memastikan bahwa partainya tidak memiliki sekat dengan NU. “Sebaliknya, Kiai Miftah justru bercerita kedekatan beliau dengan Pak Prabowo (Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto),” kata Sadad.

“Dinamika politik Indonesia cair. Beliau dan Kiai di Jatim memiliki kedekatan secara khusus dengan Pak Prabowo sehingga komunikasi tetap terjalin dengan mudah,” katanya.

Tak berhenti di sini, rencananya Sadad juga akan berkeliling ke sejumlah elemen masyarakat lainnya. “Prinsipnya, kami sebagai kader NU sowan kepada Kiai meminta doa restu atas kepercayaan memimpin Gerindra,” katanya.

Berbicara Jatim tentu tak bisa dilepaskan dari aspek Nahdliyin. “NU begitu mendominasi aspek sosial politik di Jatim,” katanya. Untuk diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akhirnya menunjuk Anwar Sadad Sadad sebagai Plt Ketua DPD Gerindra Jawa Timur sejak 5 November lalu. Sadad menggantikan Soepriyatno yang meninggal dunia, Jumat (9/10/2020) di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta.

Sekjend DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani menginstruksikan kepada para pimpinan Gerindra di Jatim untuk melanjutkan konsolidasi. Baik untuk internal maupun ke luar partai.

Kepada para pimpinan baru, diminta untuk segera konsolidasi internal maupun eksternal. “Juga, harus berkerjasama dengan elemen masyarakat lainnya dalam membangun Jatim yang kondusif dan Indonesia yang sejahtera,” kata Muzani sebelumnya. [geh]

Tags: