BF Sutadi Dilaporkan Warga ke BK

DPRD Suerabaya,Bhirawa
Disebut menyalahgunakan acara rese dengan menyelipkan pesan partai, ketua Fraksi Gerindra BF Sutadi diadukan warga Gubeng Jaya RW2 ke Badan Kehormatan (BK) DPRD kota Surabaya.
Dua perwakilan Warga Gubeng Jaya RW 2 ini menyerahkan berkas laporan ke Staf administrasi Sekwan DPRD kota Surabaya, Senin (19/6). Keduanya sebagai warga Gubeng Jaya RW 2 yang bernama Margi Abdi Karno J.P dan Wahyu Widodo
Margi Abdi Karno salah satu warga Gubeng Jaya RW 2 mengungkapkan, kegiatan reses yang dilakukan pak Sutadi di daerah gubeng terdapat unsur pelanggaran. Harusnya kegiatan reses itu tidak membawah pesan terselubung partai.
“Reses merupakan kegiatan murni anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat. Bukannya di tunggangi oleh kepentingan politik partai,” papar Margi, Selasa (20/6) dihubungi lewat telepon selllulernya.
Dengan membagi-bagikan sarung yang didalamnya berisikan amplop dengan kop fraksi Gerindra ini yang kami persoalkan. Biarlah reses tersebut berjalan sesuai harapan dari masyarakat yang disampaikan pada wakil rakyatnya yang duduk dikursi legislatif kota Surabaya, tandas Margi
Hal senada juga disampaikan Wahyu Wibowo, harusnya acara reses tersebut tidak diembel-embeli kepentingan pribadi maupun kepentingan golongannya.
“Untuk itu pelanggaran yang dilakukan pak Sutadi kami laporkan pada Badan Kehormatan DPRD kota Surabaya,” urainya.
Wahyu juga menambahkan, apalagi ditambah dengan minnta dukungan dari anggita polisi aktif yang juga sebagai ketua RW 2, Ipda Joko Susanto, selaku Panit Reskrim Polsek Gubeng.
“Kegiatan murni ini, jangan dicederai dengan kegiatan partai. Jangan sampai kegiatan reses sebagai ajang kampanye partai bukannya menyerap aspirasi dan mendengarkan keluhan dan permasalahan yang ada di masyarakat jadi tidak terakomodir,” jelas Wahyu.
Sebagai wakil rakyat lanjut Wahyu, seharusnya pak Sutadi tidak melakukan upaya kampanye terselubung partainya. “Ini membuat masyarakat tidak percaya lagi pada wakilnya di dewan,” pungkas Wahyu.
Terpisah ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Surabaya, Minun Latif mengatakan, Secara detail saya belum tahu permasalahannya, tentunya di pelajari dulu apa permasalahannya, baru di tindak lanjuti.
“Sementara saya belum terima disposisi laporan tersebut, mungkin masih di admin sekwan. Ya kita pelajari dulu permasalahannya,” tukas politisi PKB ini. [gat]

Rate this article!
Tags: