Wakil Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim (kiri) saat memberikan hadiah ke juara II tenis meja, Anangsyah dari Bhirawa.
Surabaya, Bhirawa
Atlet tenis meja Harian Bhirawa, Anangsyah harus puas di peringkat kedua setelah di babak final Siwo Super Cup I 2014 dipaksa mengakui keunggulan Sutrisno (TVRI) 2-0.
Pada pertandingan final yang digelar di Gedung PWI Jatim, Selasa (23/12) siang Sutrisno tampil cukup tenang untuk meredam permainan cepat yang coba diperagakan oleh Anangsyah. Bahkan Sutrisno memilih untuk lebih bertahan.
Strategi ini cukup efektif, terbukti Anangsyah sering membuat kesalahan yang berakibat menguntungkan lawan. “Saya kurang sabar, lawan punya pertahanan yang cukup bagus,” kata Anangsyah usai bertanding.
Di nomor ganda perorangan, TVRI juga berhasil meraih juara pertama setelah menundukkan pasangan dari Nurani dan Bhirawa.
Sementara itu, di cabang olahraga catur juara pertama diraih oleh Dimas Randa Putra (Surabaya Pos) setelah di final menundukkan Darki (Majalah Fokus). Sedangkan peringkat tiga ditempati oleh Ronald Agus A (Majalah Fokus) dan Antony (TVRI) harus puas di tempat ke empat.
Wakil Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim saat acara penutu menegaskan, kalau event ini bertujuan untuk menjaring atlet wartawan yang akan diturunkan di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) yang rencanannya digelar di Jabar. “Mereka yang juara di Siwo Super Cup memiliki peluang untuk bisa bergabung dengan Kontingen Jatim untuk berlaga di Porwanas,” katanya.
Sementara itu, Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) Jatim, Arif Sosiawan menjelaskan, untuk SSC mantan atlet Porwanas di cabor tenis meja dan catur dilarang untuk bertanding. Karena tujuan event iniuntuk pembibitan atlet. “Mereka yang juara di SSC bisa mengikuti seleksi Porwanas,” katanya. [wwn]
