BI Siapkan Penukaran Uang Baru Rp6 Triliun

Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Joko Raharto. [sudarno/bhirawa]

Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Joko Raharto. [sudarno/bhirawa]

(Jelang Lebaran)
Madiun, Bhirawa
Menjelang Lebaran tahun ini, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kediri, nantinya akan menggelontorkan uang baru untuk masyarakat yang membutuhkan. Jumlahnyapun tak tanggung-tanggung, yakni sebesar Rp6 triliun yang akan ‘disebar’ ke seluruh Kota/Kabupaten yang masuk wilayah kerja BI Kediri.
Menurut Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Joko Raharto di dampingi Sekda Kota Madiun,  Maidi, kepada wartawan di Madiun, Selasa (7/6), masyarakat dapat menukarkan uang lama dengan uang baru di Bank  terdekat. Selain itu, untuk menekan rentenir yang berkedok jasa penukaran uang, BI akan menerjunkan mobil Kas keliling ke beberapa Kota/Kabupaten untuk melayani penukaran uang baru.
“Tolong informasikan, kalau ada tempat penukaran uang baru liar, sampaikan ke kami. Apalagi jika ada yang menggunakan SPG (Sales Promotion Girl) untuk merayu masyarakat agar menukarkan uang lamanya dengan uang baru, tapi dipotong sekian persen. Kami akan tempatkan mobil Kas keliling di dekat mereka buka,” kata Joko Raharto, kepada wartawan, di Ruang 13 Pemkot Madiun kemarin.
Menurutnya lagi, mobil Kas keliling untuk melayani penukaran uang baru, akan beroperasi mulai 8 Juni. “Jumlah yang kami siapkan tahun ini, ada kenaikan, tahun lalu kami ‘hanya’ menyiapkan Rp4,3 trilyun atau ada kenaikan Rp1,7 triliun,” tambahnya.
Meski BI menyiapkan uang baru dalam jumlah besar, katanya, dalam menukarkan uang lama dengan uang baru, tiap satu orang dibatasi maksimal Rp3,7 juta. “Ini untuk menghindari agar tidak ada yang kulakan uang baru kemudian dijual dengan harga tinggi,” pungkasnya. [dar]

Tags: