Foto: ilustrasi
Pemkot, Bhirawa
Menghadapi era Masyarakat Ekonomi Asia (MEA) 2015 Badan Koordinasi Pelayanan dan Penanaman Modal (BKPPM) Kota Surabaya berusaha membantu Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Surabaya untuk memasarkan produknya hingga ke luar negeri.
Kepala BKPPM kota Surabaya, Eko Agus Supiadi Sapoetra kepada Bhirawa agar produk UKM di kota Surabaya bisa bersaing dengan produk dari luar negeri yang banyak masuk ke Indonesia.
”Untuk mewujudkan hal itu kita menggandeng perusahaan besar untuk pemasarannya. Kita juga menggandeng pihak universitas Airlangga untuk terjun ke setiap kecamatan membantu UKM yang ada,” kata Eko Agus, Selasa (29/9).
Dari hasil seleksi Unair menurut Eko Agus akan di ambil 3 UKM yang kemudian difasilitasi pemasaran produknya oleh pihak swasta. ”Nantinya kita kerjasamakan dengan perusahaan besar untuk meningkatkan pemasarannya yang otomatis meningkatkan omsetnya,” tambahnya.
Untuk program peningkatan omset UKM menurut Eko selama setahun dilakukan 2 kali. Selama itu pula BKPPM telah menggandeng sekitar 6-7 perusahaan swasta. ”Semoga dengan program ini UKM yang lain bisa meniru sehingga dari segi administrasi dan pembukuan bisa bagus,” ujarnya.
Menurut Eko Agus sebenarnya dengan program ini BKPPM juga berusaha menata manajemen dan keuangan UKM agar bisa meningkat. ”Kalau perharinya omset UKM hanya Rp1-2 juta maka diharapkan bisa meningkat. Kita lihat juga besar kecilnya perusahaan sehingga mereka bisa bersaing di era MEA ini,” tambahnya.
Untuk pemasaran produk UKM Eko Agus telah menggandeng pihak PT Wonokyo. ”PT ini selain bergerak di bidang pakan ternak juga melakukan pemasaran produk dari UKM,” katanya lagi.
Alasan BKPPM bekerja sama dengan PT Wonokoyo dikarenakan telah berpengalaman dalam pemasaran produk ke luar negeri. ”Mereka tahu barang-barang yang bagaimana yang bisa dijual di luar negeri,” tambahnya.
Selain dengan PT Wonokoyo, menurut Eko Agus instansinya juga menggandeng Rakuten online. Rakuten online ini nantinya akan membimbing para UKM untuk bisa berjualan online.
“Di Jakarta Rakuten online sudah berhasil maka kita gandeng agar bisa memasarkan secara online produk makanan olahan dan kerajinan,” katanya.
Sedangkan Kepala Bidang Kerjasama dan Promosi BKPPM Surabaya, Witarko Agung Samudra ketika ditemui menjelaskan kegiatan ini memfasilitasi UKM dan pengusaha yang memiliki komitmen untuk memajukan UKM di Surabaya. Melalui kemitraan ini diharapkan memberikan efek positif masyarakat Surabaya.
“Juga mensinergikan program pemkot Surabaya yang sangat konsen dan komitmen untuk meningkatkan UKM. Sehingga, UKM di Surabaya bisa tumbuh pesat baik dari sisi jumlah maupun kualitas produk,” ujarnya.[dre]
