BLK Sidoarjo Beri Pelatihan Kerja Warga Binaan Bersertifikat

Kepala BLK Sidoarjo sedang menyematkan baju peserta pelatihan, warga binaan Lapas Kelas 1 Surabaya. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Kementerian Tenaga Kerja RI melalui BLK (Balai Latihan Kerja) Kabupaten Sidoarjo telah memberikan pelatihan keterampilan bersertifikat, kepada warga binaan Lapas kelas 1 Surabaya di Porong Sidoarjo. Dalam bidang konstruksi, yakni pertukangan batu, pertukangan kayu dan pengelasan.

Prosesi pembukaan pelatihannya dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Kelas I Surabaya di Porong Sidoarjo Gun Gun Gunawan dengan didampingi Kepala BLK Sidoarjo Iman Agung S dan Sekretaris Disnaker Sidoarjo Happy Styaningtyas, pada Selasa (21/7) kemarin.

Usai membuka acara, Ka Lapas Kelas I Surabaya, Gun Gun Gunawan mengatakan kalau pelatihan konfensional sudah ada, artinya sudah dilakukan. Namun sekarang ini merupakan program nasional, hingga pihak lapas Porong bekerjasama dengan BLK Sidoarjo dan pihak Disnaker Sidoarjo. Tujuannya adalah, warga binaan ini mendapat keterampilan juga mendapatkan sertifikasi yang sah.

“Sehingga mereka saat keluar dari Lapas sudah mempunyai andalan yang kuat, yaitu sertifikat yang sah. Kalau konfensional mereka cuma mendapatkan keterampilan, tapi tidak mendapatkan sertifikat,” jelasnya.

Lanjutnya, makanya sekarang ini mereka kita bekali sertifikasi yang sah, yang dikeluarkan dari BLK langsung. “Jadi mereka akan lebih percaya diri lagi dengan sertifikat tersebut. Ini gelombang pertama, hanya diikuti oleh sekitar 60 orang, namun untuk selanjutnya setengah dari warga binaan ini harus sudah mengikuti pelatihan bersertifikasi. Tentunya dengan dukungan dari berbagai pihak,” tegasnya.

Kepala BLK Sidoarjo Iman Agung S juga mengakatakan untuk pelatihan hari adalah kejuruan konstruksi, yaitu pertukangan batu, pertukangan besi dan pengelasan termasuk juga pelatihan menjahit. Untuk tahun depan kami akan mengadakan mobile training unit yang akan diadakan di Lapas-lapas sekitar Sidoarjo.

“Insya Alloh bisa terlaksana, karena usulannya sudah diajukan untuk tahun 2021. Jadi kami bisa kerjasama dengan teman-teman di Lapas,” katanya.

Selain, program sertifikasi profesi di Lapas Kelas 1 Surabaya di Porong Sidoarjo. BLK Sidoarjo juga memberikan bantuan berupa wastafel tanpa sentuh kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19, yang diterima langsung oleh Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sidoarjo.

“Sampai saat ini kami sudah memberikan sekitar 20.000 masker, 12 wastafel, 1.000 face shield, untuk asmad atau baju APD nya belum, karena masih dalam proses pembuatannya. Menariknya, bantuan ini merupakan hasil karya dari siswa-siswa kami semua,” ujar Iman Agung S. [ach]

Tags: