Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Bambang Priyambadha mengajak generasi milenial perangi narkoba, Senin (1,7). [abednego/bhirawa]
BNNP Jatim, Bhirawa
Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang diperingati setiap tanggal 26 Juni, merupakan momentum penting bagi Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur. Salah satunya dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Tahun ini, BNNP Jatim mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur, khususnya generasi milenial untuk ikut dalam keseruan peringatan HANI yang digelar pada Minggu (7/7), pukul 06.00 WIB di Taman Bungkul, di Jl Taman Bungkul, Darmo, Kecamatan Wonokromo, Surabaya.
Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Bambang Priyambadha mengatakan, HANI 2019 ini bertemakan ‘Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas’. Tujuannya untuk mengajak teman-teman generasi milenial agar mengisi kegiatan dengan hal-hal yang positif, sehingga dapat berkarya, berinovasi dan produktif tanpa narkoba.
“Bagi masyarakat Jawa Timur yang kebetulan di Surabaya, silakan bergabung dalam peringatan HANI di Taman Bungkul, Surabaya. Terutama bagi milenial yang akan menggantikan sebagai generasi penerus bangsa, ayo ikut dan bergabung dalam peringatan HANI yang diadakan BNNP Jatim,” kata Brigjen Pol Bambang Priyambadha kepada Bhirawa, Senin (1/7).
Sebab, sambung Bambang, pada 2045 mendatang diperkirakan milenial-milenial inilah yang menjadi generasi penerus dan pemimpin bangsa. Generasi milenial ini merupakan sasaran bagi BNN agar tidak terpengaruh peredaran gelap maupun penyalahgunaan narkoba. Selama ini bidang P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat) BNNP terus berjalan menyasar milenial sekarang.
“Kami juga mengandeng komunitas-komunitas milenial, sehingga bisa tetap hidup sehat tanpa narkoba. Dan bisa menuju Indonesia emas,” harapnya.
Pada HANI mendatang, sambung Bambang, rencananya akan dihadiri oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Prawansa. “Alhamdulillah, kami sudah menghadap Bu Khofifah dan beliau akan hadir dalam pembukaan HANI,” ucapnya.
HANI ini, lanjut Bambang, sebetulnya merupakan keprihatinan dunia terhadap beredarnya narkotika yang begitu pesat di dunia. Dan keprihatinan ini diwujudkan di dalam peringatan supaya dunia ingat bahwa 26 Juni adalah Hari Anti Narkotika Internasional.
“Sebagai generasi milenil, mari lakukan kegiatan yang positif. Seperti olahraga, seni dan sebagainya. Itu merupakan tujuan kami membawa milenial ini menuju kepada Indonesia sehat dan Indonesia emas,” pungkasnya.
Pada peringatan HANI 2019, BNNP Jatim mempersembakan penampilan band diantaranya dari SMPN 19 Surabaya, SMPN 39 Surabaya dan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya. Selain itu akan ada pemasangan Pin “Anti Narkoba” secara serentak, serta stand up comedy dan pembacaan teks “Sumpahin Narkoba”. bed
