BNNP Jatim Datangkan Dalang dan Gelar Pengobatan Gratis

Kepala BNNP Jatim, Brigjend.Pol.Drs.Bambang Budi Santoso (baju batik) saat membuka gelar wayang kulit peringatan HANI 2018 di Kota Batu.

Kota Batu,Bhirawa
Ada cara unik yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Jawa Timur dalam memberikan penyuluhan dan ajakan waspada narkoba kepada masyarakat. Yaitu, penyuluhan dilakukan melalui gelar wayang kulit yang dilakukan langsung oleh personel BNN sebagai dalangnya. Selain itu BNNP bersama semua BNN Kota/ Kabupaten di Jatim juga melakukan pengobatan gratis yang tahun ini dipusatkan di Kota Batu.
“Semua kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2018 yang digelar BNN Provinsi bersama jajaran BNN kabupaten/kota (BNNK) se-Jawa Timur. Dan pada tahun ini semua giat tersebut kita laksanakan di Kota Batu,”ujar Kepala BNNP Jatim, Brigjend Pol.Drs.Bambang Budi Santoso, Minggu (15/7).
Adapun salah satu kegiatan, lanjut dia, yakni pagelaran Wayang Kulit dengan judul Wahyu Makutarama yang dilaksanakan Sabtu (14/7) malam. Menariknya, selaku dalang adalah petugas BNN sendiri. Adalah Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Kabupaten Blitar.
“Karena salah satu personel kami memiliki sertifikat dalang nasional. Tentu Kami manfaatkan untuk media sosialisasi advokasi bahaya narkoba,” jelas Bambang.
Selanjutnya, giat dilanjutkan dengan jalan sehat dan bersepeda pada Minggu (15/7) pagi. Bersamaan kegiatan tersebut, panitia membuka stand pengobatan dan konseling gratis bagi masyarakat di area Balai Kota Among Tani. Panitia juga menyiapkan pembagian Al Qur’an braille (untuk penyandang tuna netra)
Sebelum diberangkatkan, kegiatan diawali dengan senam bersama. Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko didampingi Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso memberangkatkan sekitar 15 ribu peserta jalan sehat dan gowes sehat. ” Diharapkan, melalui kegiatan ini dapat memberikan semangat kepada masyarakat Kota Batu untuk memberantas narkoba,”ujar Dewanti.(nas)

Tags: