Bos PO Pariwisata Dirampok di Kab.Nganjuk

Nganjuk, Bhirawa
Rumah bos perusahaan otobus (PO) pariwisata di Jl Panglima Sudirman 268 Kelurahan Mangundikaran Kecamatan Nganjuk, disatroni kawanan rampok. Pelaku yang berjumlah enam orang dan menggunakan penutup wajah alias cadar berhasil membawa kabur uang ratusan juta serta perhiasan milik korban.
Aksi perampokan yang menimpa Edi Subianto (60) terjadi sekitar pukul 03.00 dinihari saat korban masih tertelap tidur bersama istrinya Ester Sri Sundari (50). Tiba-tiba, keduanya dibangunkan paksa oleh beberapa orang tidak dikenal yang semuaanya memakai cadar.
Kapolsek Nganjuk Kompol Sutono mengatakan, peristiwanya terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari, ketika Edi dan Ester masih tertidur lelap di kamar rumah merangkap garasi armada Bus Konco Dewe. Belakangan berdasarkan hasil penelidikan TKP, polisi menduga komplotan masuk dengan cara mencongkel jendela rumah, setelah sebelumnya meracuni anjing milik korban dengan menggunakan daging yang dicampur potassium.
Kawanan perampok ini lalu menyekap korban di kamar menggunakan lakban dan meminta untuk menunjukan tempat menyimpan uang dan perhiasan. Bahkan, salah satu pelaku sempat memukuli Edi. Dalam keadaan seperti itu, kedua korban tak berdaya dan para perampok leluasa mengacak-acak isi kamar dan berhasil mengggondol sejumlah barang berharga.
Barang-barang yang berhasil dirampok antara lain ponsel Nokia warna hitam, ponsel Samsung, IPhone Apple, ponsel Samsung dan Uang Rp 6 juta. Selain itu, mereka juga mencuri uang Ringgit sejumlah 10.000. Sementara itu dan uang Dollar Amerika dan Won jumlahnya belum diketahui. ” Selain itu uang tunai Rp 6 juta dan perhiasan emas seberat 20 gram,” papar Kompol Sutono.
Dijelaskan pula selama kawanan rampok beraksi, Edi dan istrinya tidak hanya kehilangan banyak harta benda, tetapi sempat mengalami kekerasan karena tangan disekap, mulut dilakban dan Edi si korban pria sempat dipukul oleh salah satu pelaku. [ris]