Wali Kota Malang H. Moch. Anton, menyerahkan sembako kepada masyarakat yang membayar PBB di acara jemput bola pembayaran Pajak di Kecamatan Klojen, Minggu (23/4) kemarin.
(Masyarakat yang Bayar PBB Dapat Sembako)
Kota Malang, Bhirawa
Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang kian aktif melakukan jemput bola dalam menerapkan pelayanan prima kepada masyarakat. Tidak hanya memberikan pelayanan, tetapi masyarakat yang membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga diberi sembako.
Layanan jemput bola BP2D itu, Minggu (23/4) kemarin, diberikan kepada warga Kecamatan Klojen, yang sedang melakukan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Kota Malang 103, di Halama Kantor Kecamatan Klojen.
Petugas BP2D bekerjasama dengan Bank Jatim Cabang Malang membuka stand pelayanan dan pembayaran PBB bersamaan dalam even Jalan Sehat Warga Klojen, dan sekitarnya.
Kepala BP2D Kota Malang Ir. Ade Herawanto, MT, mengutarakan, pihaknya ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat yang telah bersedia membayar pajak kepada Pemkot Malang.
“Warga yang membayar pajak berhak memperoleh paket menarik, yakni setiap pembayaran di bawah Rp 50 ribu mendapat paket mie instan gratis. Untuk PBB di atas Rp 50 ribu mendapat gula, sedangkan di atas Rp 100 ribu dapat paket lengkap berisi mie instan, gula dan teh,”tutur mantan Kabag Humas Pemkot Malang itu.
Warga pun antusias menyambut program ini. Animo yang tinggi itu, terlihat dari padatnya stand pelayanan yang dibuka sejak pagi hingga siang. Apalagi usai mengikuti jalan sehat, warga yang beruntung berkesempatan membawa pulang tambahan hadiah atau doorprize.
Animo warga Kecamatan Klojen luar biasa. Ada 350 Wajib Pajak (WP) yang membayar PBB di lokasi, ini menunjukan jika kesadaran masyarakat perkotaan dalam membayar pajak cukup tinggi,”tambah Ade Herawanto.
Pria yang akrab disapa Sam Ade d’Kross ini memastikan bahwa, pogram jemput bola ini menjadi program berkelanjutan yang digalakkan SKPD eks Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) tersebut. Karena itu, rutin, pelayanan jemput bola serupa juga dilakukan minimal tiap dua pekan sekali. Bahkan pada Rabu 26/4 besok (hari ini red) , pelayanan serupa dapat dimanfaatkan oleh warga Kelurahan Mulyorejo.
“Melalui sistem jemput bola seperti ini, kami berharap masyarakat khususnya para WP dapat memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin selagi tim kami berkeliling ke tiap-tiap wilayah Kota Malang,” tandas Ade.
Program pembayaran PBB ‘on The Spot’ biasanya juga bebarengan dengan program Temu Warga alias ‘Blusukan’ yang diinisiasi Wali Kota Malang H. Moch Anton, yang kemarin juga hadir di Kantor Kecamatan Klojen didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang, Hj Dewi Farida Moch Anton.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Malang yang kerap disapa Abah Anton itu, menyempatkan diri untuk menyampaikan langsung sembako kepada masyarakat yang membayar pajak. Abah Anton menyatakan, jika pajak yang dibayarkan oleh masyarakat, akan dikembalikan untuk pembangunan Kota Malang. Karena itu, pihaknya berharap masyarakat untuk membayar pajak. [mut]
