BPBD Antisipasi Erupsi Bromo di Siklus 4-5 Tahunan

BromoProbolinggo, Bhirawa
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo mengantisipasi siklus erupsi 4-5 tahun Gunung Bromo. Sesuai dengan prediksi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), jika dilihat dari erupsi besar pada 2010 silam, maka siklus itu akan terulang pada 2015 mendatang.
“Sebagai antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya erupsi gunung Bromo, saat ini kami juga melakukan pemantauan aktifitas Gunung Bromo bekerja sama dengan petugas Pos Pengamatan Gunung Api Bromo yang terletak di Dusun Cemorolawang Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi, Selasa (21/10).
Saat ini pihaknya tengah melakukan berbagai macam persiapan antisipasi terjadinya erupsi Gunung Bromo. Seperti menyiapkan tempat pengungsian, melatih relawan dalam mendirikan tenda pengungsian, mendirikan MCK untuk pengungsi dan lokasi tempat pengungsian serta jalur evakuasi sehingga warga tidak bingung kemana harus mengungsi tatkala terjadi erupsi Bromo.
“Setidaknya kejadian penanganan erupsi tahun 2010 tidak terulang lagi. Di mana penanganan dilakukan ketika Gunung Bromo sudah erupsi. Kebetulan saat itu BPBD di Kabupaten Probolinggo masih belum terbentuk. Tetapi penanganan yang dilakukan sudah baik. Sehingga dengan sudah terbentuknya BPBD, diharapkan penanganannya nanti akan jauh lebih baik lagi,” jelasnya. [wap]

Tags: