
Mosipena BPBD Jatim menarik perhatian dalam kunker yang dilakukan BPBD Kabupaten Kutai Timur, Rabu (20/9).
Inovasi dalam hal pencegahan, penanggulangan dan kesiapsiagaan bencana BPBD Jatim menarik perhatian BPBD lain. Itu dibuktikan dengan adanya kunjungan kerja (Kunker) dari BPBD Kabupaten Kutai Timur ke Kantor BPBD Jatim, Rabu (20/9).
Kunjungan dari BPBD Kabupaten Kutai Timur ini disambut oleh Pejabat Fungsional Bidang PK BPBD Jatim, Dadang Iqwandy mewakili Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto. Pihaknya pun mengajak rombongan yang terdiri dari Kasubag Umum dan Kepegawaian; Kasi Kesiapsiagaan Bidang PK dan Staff BPBD Kabupaten Kutai Timur melihat-lihat fasilitas yang dimiliki oleh BPBD Jatim, seperti Pusdalops.
Dadang mengatakan, pihaknya juga mengenalkan inovasi dalam hal mitigasi maupun penanggulangan bencana yang dimiliki BPBD Jatim. Di antaranya inovasi Mobil Edukasi Penanggulangan Bencana (Mosipena) yang coba dikenalkan kepada BPBD Kabupaten Kutai Timur.
“Mosipena ini merupakan inovasi penanggulangan bencana yang dimiliki BPBD Jatim. Dan juga merupakan mobil edukasi bencana yang bisa mobile atau dibawah kemana-mana,” kata Pejabat Fungsional Bidang PK BPBD Jatim, Dadang Iqwandy.
Melalui Mosipena, sambungnya, sosialisasi dan edukasi kebencanaan ini bisa dilakukan secara mobile kepada masyarakat. Sebab, masyarakat menjadi kunci utama dalam edukasi dan sosialisasi terkait kebencanaan.
Mosipena BPBD Jatim, lanjutnya, juga hadir di sekolah-sekolahan maupun daerah yang rawan bencana. Dengan kunjungan BPBD Kabupaten Kutai Barat ini, pihaknya berharap adanya kerjasama yang baik dalam hal penanggulangan kebencanaan.
“Peran dari kesiapsiagaan diri sendiri dan masyarakat itu menjadi faktor utama dalam mengurangi risiko bencana. Semoga kunjungan ini bisa berlanjut dengan andanya kerjasama dalam upaya penanggulangan bencana,” pungkasnya. [bed.gat]