BPBD Kabupaten Blitar Himbau Waspada Aktivitas Gunung Kelud

Achmad Cholik. [Hartono/Bhirawa]

Kabupatren Blitar, Bhirawa
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Blitar untuk mewaspadai adanya aktivitas Gunung Kelud.
Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Achmad Cholik mengatakan pihaknya saat ini menghimbau seluruh masyarakat untuk mewaspadai aktivitas Gunung Kelud. Karena sesuai dengan informasi dari MAGMA-VAR, Gunung yang bersebelahan dengan Kabupaten Blitar dan Malang ini dikawatirkan terjadi aktivitas vulkanik secara tiba-tiba dan dapat mengancam keselamatan pengunjung.
“Berdasarkan informasi yang kami terima kami menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai adanya aktivitas vulkanik secara tiba-tiba,” kata Achmad Cholik.
Lanjut Achmad Cholik, menjelaskan adanya aktivitas ini pihaknya juga mengingatkan kepada beberapa wilayah yang dekat dengan kawasan tersebut, diantaranya Kecamatan Garum dan Kecamatan Gandusari.
“Selain itu supaya lebih meningkatkan kewaspadaan karena disaat diguyur hujan dengan intensitas lama bisa mengakibatkan sejumlah ancaman bencana, seperti tanah longsor dan puting beliung,” jelasnya
Bahkan dikatakan Achmad Cholik, sesuai dengan informasi dari BMKG hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi akan terus berlanjut mulai bulan Januari sampai Februari di beberapa wilayah Jawa Timur termasuk di Kabupaten Blitar.
“Karena wilayah Kabupaten Blitar memiliki potensi bencana, kami juga menghimbau untuk mewaspadai daerah masing-masing,” imbuhnya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Abdul Munib juga meminta Pemkab Blitar untuk mempersiapkan penanggulangan bencana di masing-masing Kecamatan utamanya yang memiliki potensi bencana baik banjir seperti di Kecamatan Sutojayan, tanah longsor di Kabupaten Blitar utara dan sebagainya.
“Pemkab Blitar harus benar-benar siap untuk melakukan antisipasi atau melakukan penanggulangan bencana khusunya daerah rawan bencana baik tanah longsor, banjir, puting beliung termasuk kawasan Gunung Kelud yang pernah terjadi beberapa tahun lalu,” pungkasnya. [htn]

Tags: