Achmad Cholik
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar menghimbau kepada nelayan dan pengunjung pantai di Kabupaten Blitar untuk waspada adanya gelombang laut.
Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Achmad Cholik mengatakan berdasarkan informasi yang diterimanya dari BMKG, telah dirilis prakiraan cuaca untuk wilayah Jawa Timur termasuk Kabupaten Blitar mulai Januari hingga Februari 2020 berpotensi menghadapi cuaca ekstremseperti hujan lebat disertai kilat dan angin kencang.
“Berdasarkan informasi yang kami terima kami juga telah merilis peringatan dini prakiraan tinggi gelombang laut di perairan setempat,” kata Achmad Cholik.
Lanjut Achmad Cholik, untuk ketinggian gelombang air laut dipetrkirakan mencapai 1,3 meter sampai 3.0 meteryang terjadi di beberapa perairan pantai selatan Kabupaten Blitar. Untuk itupihaknya juga mengimbau kepadaseluruh nelayan maupun pengunjung pantai untuk mewaspadai potensi ancaman yang ditimbulkan oleh cuaca buruk.
“Bagi masyarakat yang tinggal di sekitaran pantai juga perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya peningkatan ketinggian ombak yang diakibatkan curah hujan tinggi disertai angin kencang,” jelasnya.
Selain itu dikatakan Achmad Cholik, menambahkan walaupun tidak berpotensi menimbulkan tsunami tetapi pihaknya tetap mewanti-wanti dan mengajak seluruh lintas sektor untuk sinergi menghadapi cuaca tidak menentu tahun ini.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Abdul Munib, SIP juga meminta Pemkab Blitar bersama OPD terkait untuk sesering mungkin menyampaikan informasi tersebut baik melalui pesan surat resmi atau melalui pesan di media sosial agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Selain itu seperti lokasi rawan bencana lainnya, Pemkab Blitar harusnya memberikan tanda bahaya atau informasi larangan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. [htn]
