BPMP Situbondo Gelar Baksos – Aneka Lomba

Salah satu peserta lomba merangkai buah dan sayur lokal dalam rangka memeriahkan Hari Ibu ke-87 di pendopo Kabupaten, pagi kemarin. [sawawi/bhirawa].

Salah satu peserta lomba merangkai buah dan sayur lokal dalam rangka memeriahkan Hari Ibu ke-87 di pendopo Kabupaten, pagi kemarin. [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Guna untuk menyemarakkan peringatan Hari Ibu ke 87, jajaran Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan (BPMP) Kab. Situbondo bersama Gabungan Organisasi Wanita (GOW) se-Situbondo, menggelar sejumlah kegiatan dan aneka lomba, kemarin (22/12). Sebelum lomba dimulai, seluruh jajaran Forpimda Kab. Situbondo bersama Kepala SKPD dan pejabat dilingkungan Pemkab mengikuti upacara di alun-alun Kota. Dalam momen upacara Hari Ibu ini, panitia menggabungkan dengan upacara Hari Bela Negara.
Menurut Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan BPMP Kab. Situbondo, Timbul Suryanto, dalam perayaan hari Ibu ke-87, BPMP Kab Situbondo mengadakan sejumlah kegiatan dengan bekerjasama gabungan organisasi wanita (GOW) se-Situbondo. Diantaranya, sebut Timbul, acara bakti sosial dan pemberian 100 paket sembako kepada warga tak mampu; menggelar jalan sehat dan donor darah. “Untuk kegiatan aneka lomba, diantaranya lomba antaran kemanten yang diikuti 20 peserta dan lomba merangkai buah sayur lokal,” terang Timbul kemarin.
Masih kata Timbul, untuk kegiatan aneka lomba, para peserta diikuti oleh GOW dan PKK se-Kab Situbondo. Adapun untuk pemenang lomba, lanjut Tmbul, diberikan kepada peserta juara I hingga juara Harapan II. “Ditengah-tengah acara resepsi, kami memberikan hadiah bagi pemenang lomba dengan uang pembinaan. Kegiatan ini rutin kami adakan setiap setahun dimana ide-idenya berasal dari GOW Situbondo dengan dikoordinatori BPMP Kab. Situbondo,” papar Timbul Suryanto.
Sementara itu Kepala BPMP Kab. Situbondo, Akhmad Junaidi, menandaskan, dalam peringatan Hari ibu kali ia mengambil tema ‘kesetaraan perempuan dan laki laki dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk perlindungan perempuan dan anak’.
Kata Junaidi, dalam peringatan Hari ibu tahun ini dilaksanakan secara sederhana yang diperankan oleh GOW Situbondo. “Hari ini memang merupakan hari peringatan ibu dan ini sebagai sarana  eksistensi ibu-ibu sebagai makhluk yang kita hormati. Oleh karena itu, pada hari ibu ini kita semua merenungi betapa pentingnya sosok seorang ibu, yang menciptakan generasi-generasi bangsa yang berkualitas dan dapat membawa bangsa kearah kemajuan,” tandas mantan Kabag Perlengkapan itu.
Masih kata Junaidi, ia bersama beberapa elemen mengajak masyarakat Kab. Situbondo menekan terjadinya kekerasan kepada perempun/ibu yang notabene keberadaannya sangat dihormati oleh agama, bangsa dan negara. Selain itu, sambung Junaidi, ia meminta untuk memperlakukan seorang wanita secara layak dan menghindari adanya KDRT mulai saat ini dan dimasa mendatang.
“Bukti keberpihakan kepada kaum ibu, diantaranya Pemkab Situbondo dan Polres sudah membentuk wadah Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Kekerasan Perempuan dan Anak (PPT-PKPA). Lembaga ini sudah mencatat angka kekerasan yang menimpa seorang perempuan dan anak di Kab Situbondo. Untuk itu, kami mengajak semua untuk tidak menistakan sosok ibu dan sebaliknya, kita memperlakukan ibu dengan mulia,” tegas Junaidi. [awi]

Tags: