BPS Kabupaten Malang Gelar Sensus Penduduk 2020 Melalui Online

Kepala BPS Kab Malang Surya Astuti saat menggelar sosialisasi Sensus Penduduk 2020, di Kampus Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang, pada beberapa hari lalu

Kab Malang, Bhirawa
Pemerintah Indonesia pada tahun ini akan kembali melaksanakan Sensus Penduduk 2020 atau sebuah proses mendapatkan informasi deskriptif tentang anggota sebuah populasi penduduk. Sedangkan Sensus Penduduk itu akan dilaksanakan dua kali tahapan..
Sedangkan untuk tahap pertama, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Malang Surya Astuti, Rabu (22/1), kepada wartawan, pendataan dilaksanakan dengan menggunakan sistem online. Sedangkan untuk tahap kedua dilakukan secara manual dengan wawancara door to door atau dari rumah ke rumah  warga. “Sensus Penduduk 2020 secara online akan dimulai pada 15 Februari-31 Maret 2020. Dan untuk Sensus Penduduk secara manual akan kita laksanakan pada bulan Juli 2020 mendatang,” jelasnya.
Masih dia jelaskan, untuk Sensus Penduduk secara online, masyarakat diminta partisipasi aktif mencatatkan sendiri secara mandiri data kependudukannya. Dan warga Kabupaten Malang bisa mencacatkan diri melalui website sensus.bps.go.id. Dan dia juga mengakui jika tidak semua warga bisa mencacatkan diri melalui website, namun untuk masyarakat yang tidak terdata pada sensus online, maka akan didatangi petugas BPS.  
“Jika ada warga Kabupaten Malang yang belum tercatat Sensus Penduduk di bulan Februari hingga Maret, maka petugas BPS akan mendatangi rumah-rumah warga, pada bulan Juli 2020. Sedangkan pihaknya akan melakukan prekrutan petugas untuk melakukan sensus sebanyak empat ribu orang,” sebut Surya.
Menurut dia, pihaknya merekrut petugas sensus, tentunya yang kita rekrut nanti harus memenuhi sejumlah kriteria, yang sudah ditetapkan BPS. Diantaranya, mereka yang mampu mengoperasikan smartphone atau tidak gagap teknologi. Dan itu yang menjadi syarat utama. Sebab, dalam pendataan data penduduk menggunakan teknologi andorid atau Hand Phone yang memiliki fasilitas android.  
“Kami tidak mematok target pada Sensus Penduduk 2020 pada kali ini, terutama pada sensus online. Namun, sosialisasi terus dilakukan BPS Kabupaten Malang. Karena pada Sensus Penduduk melalui online tidak memasang target, tapi kita berupaya keras untuk mensukseskan Sensus Penduduk melalui online,” ujarnya.
Karena, kata Surya, Sensus Penduduk di tahun ini memang baru pertama kali dilaksanakan, yang istilahnya untuk melatih. Sedangkan untuk di Kabupaten Malang ini, kondisi geografisnya tidak seperti di Kota Malang maupun Kota Batu. Selain itu, tingkat pendidikan yang rata-rata lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Oleh karena itu, pihaknya tidak memasang target.
“Dan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 sudah mendapatkan dukungan dari Bupati Malang HM Sanusi, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terkait, serta melakukan koordinasi dengan Ketua DPRD Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto,” tandasnya. [cyn]

Tags: