Bridge Jatim Bertanding di Hongkong dan Singapura

Tim bridge putra Jatim akan berlaga di event internasional Inter City Hongkong 27-30 Juli.

Tim bridge putra Jatim akan berlaga di event internasional Inter City Hongkong 27-30 Juli.

Surabaya, Bhirawa
Sebelum berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016, atlet bridge terus mengasah kemampuan dengan mengikuti kejuaraan internasional. Selain berburu prestasi, para atlet juga bisa mengukur kemampuan di even tersebut.
Jika tidak ada kendala, tim bridge putra Jatim yang terdiri dari Denny Sakul, Kukuh Indrayana, Santje Panelewen, Mukiban Dharma Bhakti, Youbert Sumaraw, Rony C Tanto dan Sungkono (NPC) akan bertanding di Inter City Hongkong 27-30 Juli. Sedangkan untuk tim putri Jatim akan berlaga di Pesta Sukan Singapura 5-7 Agustus.
Menurut  Kabid Binpres Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Jatim, Sentot Brahmantio, sebelum berangkat ke Hongkong, tim putra Jatim sudah melakukan latihan di Jakarta 22-25 Juli. “Tanggal 25 malam para atlet putra akan berangkat ke Hongkong,” katanya saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Kamis (21/7).
Lebih lanjut ia menjelaskan, sebelum berlatih di Jakarta, para atlet terus melakukan latihan baik melalui online maupun tatap muka untuk. “Nah, saat di Jakarta para pemain mulai menyamakan persepsi, sehingga mereka lebih siap untuk berlaga di Hongkong,” katanya.
Sedangkan untuk tim putri Jatim juga sudah melakukan persiapan untuk bertanding di Singapura. Bahkan sebelumnya tim putri Jatim yang bergabung di Pelatnas seperti  Fortina Mora Sibuea, Elsya Saktyaningtyas, Chindy Melati Sukma, Binuri Ayu Dwiarni dan Ratna Ningtyas sempat bertanding di event Asia Pacific Bridge Federation (APBF) 14-24 April di Beijing-Tiongkok. Kemudian mereka rencanannya juga akan berlaga di kejuaraan dunia khusus wanita di Italia pada Bulan Agustus mendatang.
Seperti diketahui, ada  17 atlet Jatim yang bergabung di Pelatnas, tentunya ini menjadi keuntungan tersendiri bagi Pengprov Gabsi Jatim. Karena mereka diandalkan untuk bisa meraih satu medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016.
Selama bergabung di Pelatnas, para atlet Jatim mendapat kesempatan untuk berlatih bersama atlet terbaik di Indonesia. Bahkan mereka juga mendapat kesempatan untuk mengikuti pertandingan di level internasional. [wwn]

Tags: