Buka Bursa Inovasi Desa, Bupati Ipong Tekankan Pentingnya Inovasi

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni membuka Bursa Inovasi Desa (BID) Cluster II di Taman Sokosewu, Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (06/08/2019).

Ponorogo, Bhirawa
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni membuka Bursa Inovasi Desa (BID) Cluster II di area taman Sokosewu, Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (06/08).
BID Cluster II diperuntukkan bagi 5 kecamatan yaitu Badegan, Sampung, Kauman, Sukorejo, dan Babadan. Kepala Dinas PMD Jawa Timur, Kepala OPD Ponorogo, Camat, dan para Kepala Desa di 5 kecamatan datang untuk menghadiri kegiatan yang bertempat di tempat persinggahan Diponegoro ini.
Dalam pembukaan BID, Bupati menekankan pentingnya desa untuk membuat inovasi. Hal itu dapat menjadi sumber pemasukan baru bagi masyarakat desa.
“BID adalah ajang untuk membuat inovasi atau terobosan baru. Inovasi ini harus dikembangkan dengan optimal supaya hasilnya memuaskan dan dapat menjadi pemasukan baru untuk masyarakat desa. Dengan bertambahnya pemasukan, kesejahteraan pun akan meningkat dan mengurangi angka kemiskinan,” kata Bupati Ipong.
“Dan setelah berakhirnya BID, saya akan tetap membuat ajang seperti ini, yaitu Lomba Inovasi Desa. Banyak manfaat yang bisa diambil dari ajang ini,” tambah Bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Jatim Mohammad Yasin mengatakan, BID dapat digunakan sebagai wahana informasi antar desa. Inovasi yang dihasilkan diharapkan mampu mengurangi disparitas antara desa dan kota.
“BID dapat digunakan sebagai wadah informasi antar desa. Berbagai inovasi diharapkan dapat mengurangi disparitas antara desa dan kota. Ini memerlukan kreatifitas dan inovasi. Sekarang, pemerintah telah mengalokasikan tenaga dan dana, harus dimanfaatkan dan digunakan dengan optimal,” ujar M. Yasin.
Pada kesempatan ini, Bupati Ponorogo dan Kepala Dinas PMD Jatim juga melakukan penanaman pohon Asoka / Soko di Taman Sokosewu sebagai upaya penghijauan. [yan]

Tags: