Usai membuka Pameran Pesona Pusaka, Wali Kota Madiun, Maidi brsama Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS menyaksikan pusaka yang dipamerkan di Gor Wilis, Sabtu malam (2/7). [sudarno]
Rangkaian peringatan Hari Jadi ke-104 Kota Madiun berlanjut. Wali Kota Madiun, Maidi membuka Pameran Pesona Pusaka di GOR Wilis, Sabtu malam (2/7). Pameran keris ini diikuti puluhan penghobi benda pusaka dari berbagai daerah. Pameran semakin menarik dengan adanya pertunjukan pandai besi. Wali Kota Maidi juga turut mencoba pandai besi yang berlangsung di halaman GOR.
Wali Kota Maidi mengucapkan banyak terima kasih kepada panitia dan juga peserta pameran yang telah turut berkontribusi meramaikan peringatan Hari Jadi ke-104 Kota Madiun. Keris merupakan salah satu warisan budaya yang harus dilestarikan. Karenanya, Pemerintah Kota Madiun turut memfasilitasi dengan menggelar pameran dalam rangkaian Hari Jadi.
“Terima kasih telah ikut meramaikan Hari Jadi, telah ikut melestarikan warisan budaya leluhur,” kata Wali Kota.
Wali Kota berharap ke depan pameran bisa semakin dikembangkan. Tidak hanya pameran benda pusaka. Tetapi juga ada pertunjukkan dari para pembuat keris. Mulai dari proses pembuatan, jamasan, dan jika pertujukkan lainnya.
“Keris – keris yang mempunyai pamor tolong dikeluarkan. Kapan – kapan nanti ada demo keris dari empu. Acara kita buat semakin menarik,” jelasnya.
Pameran ini sejatinya sudah berlangsung sejak 1 Juli lalu dan ditutup, Minggu (3/7). Berbagai benda pusaka dari berbagai kerajaan dipamerkan. Tak heran, pameran sayang untuk dilewatkan. Wali Kota Maidi berharap hadirnya pameran juga memberikan dampak lain. Diantaranya, perekonomian.
“Peringatan Hari Jadi merupakan momentum peningkatan perekonomian. Kota ini kita ramaikan dengan berbagai kegiatan untuk gas ekonomi. Ke depan masih banyak acara yang tak kalah seru dan menarik,” tandas Wali Kota. [dar.fen]
