Bulog Bojonegoro Serap 22 Ribu Ton Beras

Pekerja melakukan aktifitas pengakutan beras digudang Bulog Bojonegoro.

Pekerja melakukan aktifitas pengakutan beras digudang Bulog Bojonegoro.

Bojonegoro, Bhirawa
Kepala Bulog Subdivre III Bojonegoro Efdal MS mengatakan, sampai saat ini dari total 50 ribu ton beras medium dan premium yang di targetkan pemerintah, pihaknya baru mampu menyerap sebesar 22 ribu ton beras atau 44 persen, sejak 15 Juni sampai Akhir September 2015.
“Sampai saat ini kami sudah memperoleh beras kualitas premium dan medium di tiga kabupaten seperti Bojonegoro, Tuban dan Lamongan sekitar 22 ribu ton setara beras,” ungkap Kepala Bulog Subdivre III Bojonegoro Efdal MS, kepada Bhirawa, Minggu (11/10) melalui ponselnya.
Menurutnya, untuk pengadaan beras masih tersendat dengan jumlah pemasukan untuk beras kualitas premium sekitar 50 ton/hari, dimana faktir tersebut di antaranya disebabkan tingginya harga beras, juga kekeringan yang terjadi dalam musim kemarau.
“Panen padi di wilayah kerjanya di Bojonegoro, Tuban dan Lamongan, jauh berkurang, karena pengaruh kekeringan,” jelasnya.
Meskipun demikian, dari tiga kabupaten masih ada sejumlah wilayah yang masih menghasilkan panen dan itu pun sifatnya sporadis, sehingga menyulitkan mitra kerja dalam memperoleh beras. “Pengadaan beras kualitas premium masih tetap berjalan dengan melibatkan anggota jajaran Kodim 0813. Dalam pengadaan beras kualitas premium, selain dilakukan 10 mitra kerja, juga Unit Pengolahan Gabah dan Beras Bulog,” tegasnya.
Ditambahkan, berdasarkan ketentuan yang ada pihaknya membeli beras kualitas premium dengan kualitas broken 15 persen maksimal Rp8.250/kilogram dan broken 10 persen maksimal Rp8.500/kilogram. “Semula, katanya, pengadaan beras kualitas premium berakhir September, tapi diperpanjang sampai akhir Desember,” imbuhnya.
Sementara itu, data dari kantor Bulog Bojonegoro utuk target pengadaan beras kualitas medium dan premium sebesar 98.000 kilogram setara beras tahun ini, sudah terealisasi sekitar 62 persennya, per 9 Oktober kemarin. [bas]

Tags: