Bupati Apresiasi Prestasi Atlet Asli Putra Daerah

Tantriana SariProbolinggo, Bhirawa.
Sebagai bentuk penghargaan kepada atlet dan pelatih yang berprestasi di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur Tahun 2015, Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE memberikan bonus atas perjuangannya mengukir prestasi dengan meraih medali emas, perak maupun perunggu, di Pendopo Kabupaten Probolinggo.
Bonus tersebut diberikan 136 atlet dan 43 pelatih yang berjuang dan berlaga di ajang Porprov Jatim yang digelar di Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (6/6) hingga Sabtu (13/6) lalu.
Menurut Bupati Probolinggo, Hj. P. Tantriana Sari, SE, Selasa 30/6 bahwa penyerahan bonus ini merupakan bentuk komitmen dari Pemkab Probolinggo sebagai ungkapan terima kasih kepada atlet dan pelatih yang telah berjuang meraih prestasi dalam ajang Porprov Jatim. Sehingga diharapkan mampu mendongkrak dan memotivasi para atlet Kabupaten Probolinggo.
“Saya merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh para atlet-atlet asli putra yang telah mengusung dan mengangkat prestasi Kabupaten Probolinggo pada ajang Porprov Jatim di Banyuwangi. Apalagi tahun ini peringkatnya meningkat dari 24 dari 38 peserta pada Porprov 2013 menjadi peringkat 16 dari 38 peserta tahun ini,” ungkapnya.
Dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2015 yang digelar di Kabupaten Banyuwangi, kontingen Kabupaten Probolinggo mampu meraih 5 (lima) medali emas, 3 (tiga) medali perak dan 7 (tujuh) medali perunggu.
Pemkab Probolinggo selalu melakukan evaluasi dan instropeksi terhadap segala kekurangan bagi para atlet sebagai pedoman untuk memperbaikinya dan meningkatkan prestasinya di event Porprov dua tahun mendatang. “KONI akan selalu berupaya membina serta meningkatkan perkembangan para atlet menjadi atlet asli putra daerah berprestasi,” katanya.
Koordinasi dan kerjasama merupakan hal yang sangat penting untuk meraih cita-cita yang diinginkan oleh Pemkab Probolinggo. Harus ada MoU (Memorandum of Understanding) dengan Dinas Pendidikan (Dispendik) untuk menggali dan memunculkan cabang-cabang olahraga yang belum dimiliki dan belum berprestasi. Evaluasi sangat penting dan faktor mendukung sebagai bahan perbaikan bagi para atlet di Kabupaten Probolinggo,” tandasnya. (wap)

Tags: