Bupati Blitar Imbau Masyarakat Tak Golput dalam Pileg

H Herry Noegroho, SE MH

H Herry Noegroho, SE MH

(Program Kerja Bakesbangpol Kabupaten Blitar)
Kab Blitar, Bhirawa
Bupati Blitar H Herry Noegroho, SE, MH meminta kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Blitar untuk aktif dan memilih atau tidak Golput pada pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) pada tanggal 9 April 2014 besok.
Menurut Herry Noegroho momentum pelaksanaan Pileg 2014 ini sangatlah penting untuk membawa dan mengakomodir aspirasi masyarakat. Sehingga pilihan untuk berperan aktif pada pelaksanaan Coblosan Pileg 2014 sangat penting dan berarti.
“Wakil rakyat yang akan duduk di kursi Legislatif nantinya merupakan pilihan rakyat secara langsung, untuk itu masyarakat sebagai penentu melalui pilihannya. Sehingga kami imbau untuk tidak golput,” kata Herry Noegroho. Selain itu pihaknya seringkali mengingatkan masyarakat Kabupaten Blitar untuk aktif dan tidak melakukan aksi tidak memilih atau golputpada pelaksanaan Pileg 2014 hanya karena persoalan sederhana seperti jarak tempuh atau sedang bekerja.
Menurut Herry, Pemkab Blitar selama ini telah bekerjasama dengan berbagai pihak utamanya penyelenggara Pemilu yakni KPU Kabupaten Blitar untuk memberikan sosialisasi langsung dengan berbagai acara dan kegiatan mulai tingkat Kabupaten hingga tingkat Desa dan Kelurahan.
“Setiap kali ada kegiatan selain pada acara khusus seperti sosialisasi bersama, kami juga seringkali mengingatkan warga untuk aktif dalam pelaksanaan coblosan Pileg 9 April besok. Hal ini untuk meminimalisir Golput di Kabupaten Blitar,” ujarnya.
Bahkan langkah antisipasi terjadinya Golput di Kabupaten Blitar, melalui perangkat Desa dan Kelurahan memanfaatkan masyarakat dan tokoh setempat secara langsung untuk memberikan informasi dan komunikasi aktif bagaimana cara melakukan coblosan Pileg 2014 besok.
“Semoga saja besok Pileg 2014 bisa berjalan dengan aman, lancar dan minim golput,” jelasnya lagi.
Ditambahkan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Blitar, Drs. Mujianto, selama ini jumlah partisipasi masyarakat yang tak tersalurkan karena faktor pekerjaan yang berada diluar Kabupaten Blitar, termasuk sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tidak mungkin akan pulang ke Blitar.
“Sehingga beberapa hal inilah yang kita maklumi, namun untuk TKI yang ada diluar negeri masih bisa menyampaikan aspirasinya,” kata Drs. Mujianto.
Pelaksanaan Pileg tahun 2014 ini diikuti 15 Parpol, yakni ada 12 Partai Nasional diantaranya Partai NasDem dengan nomor urut 1, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 2, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 3, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) nomor urut 4, Partai Golongan Karya (Golkar) nomor urut 5, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) nomor urut 6, Partai Demokrat dengan nomor urut 7, Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut 8, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) nomor urut 9, Partai Hati Nurani Rakyat(HANURA) nomor urut 10, Partai Bulan Bintang (PBB) nomor urut 14 dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dengan nomor urut 15. Sedangkan Partai Lokal Aceh ada 3 Parpol yakni Partai Damai Aceh (PDA) dengan nomor urut 11, Partai Nasional Aceh (PNA) dengan nomor urut 12 dan Partai Aceh (PA) dengan nomor urut 13.  [htn*]

Tags: