Bupati Bondowoso Apresiasi Kampung Ternak Modern

Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni saat mengunjungi kampung ternak modern didampingi Kadis Pertanian di desa Karanganyar Kecamatan Tegalampel. (Samsul Tahar/Bhirawa)

Bondowoso, Bhirawa
Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni Memberi Apresiasi khusus pada Pemuda desa Karanganyar yang berinisiatif membentuk Kampung Ternak Modern dengan melibatkan masyarakat secara aktif.
Dalam Kunjungan yang di lakukan Bupati ke lokasi kampung ternak di Dusun Song Barat Desa Karanganyar ini disambut dengan meriah oleh kelompok ternak Mitra Subur yang bergerak dibidang penggemukan Sapi dengan metode yang modern, Senin (22/1).
Dalam penjelasan yang diberikan Ifan Kurniawan selaku ketua kelompok yang saat itu didampingi Kadis Pertanian H Munandar kegiatan ini merupakan inisiatif masyarakat yang kemudian dilakukan pembinaan secara intensif oleh Dinas Peternakan. Bupati diajak berkeliling kandang utuk melihat sapi dan segala proses pemeliharaan, bahkan dalam kesempatan itu Bupati langsung memberikan bantuan kandang dan 13 Ekor sapi.
Dalam sambutannya usai penyerahan bantuan Bupati mengungkapkan jika kampung ternak modern ini mampu merubah maindset atau paradigma lama, pada dasarnya, peternak masyarakat rata-rata kandangnya terletak di samping rumah atau bahkan ada yang berada di dapur. Sehingga, kebersihan lingkungan bahkan bau kotoran sapi terabaikan oleh masyarakat karena sudah terbiasa begitu.
“Dengan adanya kampong ternak yang bermodel seperti ini, atau model komunal mampu mensentralkan kegiatan ternak khususnya ternak sapi, sehingga lingkungan rumah mampu terjaga dengan baik,” ujar Amin.
Lebih lanjut dia berharap, peternakan model komunal ini perlu di tingkatkan ke depannya, sehingga mampu memudahkan Dinas untuk melakukan kontrol terhadap sapi atau domba serta suplai daging ke Rumah Potong Hewan lebih mudah karena sapi yang ada di kandang komunal pastinya sudah di perhatikan oleh dinas terkait.
Dalam kesempatan itu bupati menyampaikan bahwa Bondowoso merupakan peringkat Ke 4 dalam menyuplai kebutuhan daging. Jika peternakan di bodowoso juga mampu mengembangkan dengan pola demikian maka hal ini, tidak menutup kemungkinan akan membuat Bondowoso lebih baik lagi. “Salut dengan kandang komunal yang ada di Desa Karanganyar, karena dengan modal swadaya masyarakat usaha ini, mampu berkembang bahkan saat ini ternak sapinya terlihat baik,” tambah Bupati.
Apresiasi ini pula di berikan oleh Dinas Pertanian untuk memacu semangat para peternak yang ada di Desa Karanganyar yang bermodalkan swadaya masyarakat, untuk memajukan kelompok Mitra Subur ini maka dinas memberikan bantuan berupa Kandang dan 13 ekor kambing, yang terdiri dari 10 ekor jantan dan 3 ekor betina. “Bantuan yang kami berikan pada saat ini, tidak lain nya untuk meningkatkan semangat dan salah satu bentuk perhatian kami kepada kampong ternak yang berdiri sejak tahun 2009,” ujar H Munandar, selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bondowoso.
Kampung ternak ini juga sudah menjadi salah satu pusat pengembangan dari pihak Kecamatan maupun desa. Di samping sebagai pusat untuk pengembangan dan penggemukan sapi wilayah ini juga strategis dijadikan sebagai objek wisata karena lingkungan sekitarnya mendukung.
“Kampung ternak ini bisa menjadi salah satu objek wisata, yang akan di sambung dengan lokasi yang lainnya, karena desa karanganyar ini juga memiliki kekayaan potensi misalnya, juga ada kampong papaya, ini jika di kelola dengan baik tentunya akan menarik perhatian para pengunjung,” tambah Sidik Waluyo, selaku Camat Tegalampel, saat mendampingi Bupati.
Lebih lanjut, Camat Tegalampel mengatakan kampung ternak ini ke depannya perlu di kembangkan lebih baik lagi, baik secara manegemen dan pengelolaannya. Karena lokasi ini ke depannya lebih strategis karena pasarhewan akan di pindah ke desa sebelah yang posisinya hanya sekitar 3 KM dari kandang komunal ini. [har]

Tags: