Bupati Bondowoso Lounching Gemapildasi

peluncuran-Gemapildasi-dilakukan-Bupati-menyambut-antusiasme-dan-swadaya-masyarakat-yang-tinggi.

peluncuran-Gemapildasi-dilakukan-Bupati-menyambut-antusiasme-dan-swadaya-masyarakat-yang-tinggi.

(Sambut Antusiasme Kepedulian Masyarakat terhadap Irigasi)
Bondowoso, Bhirawa
Dalam rangka menyambut antusuiasme masyarakat yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan daerah aliran sungai dan irigasi yang saat ini gencar dilakukan oleh para petani yang tergabung dalam Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) yang ada di seluruh desa se Bondowoso, Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni melaksanakan peluncuran (Lounching) Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan Daerah Aliran Sungai dan Irigasi (Gemapildasi) yang dipusatkan di Desa Cindogo Kecamatan Tapen, Selasa (3/5) kemarin.
Hadir dalam lounching tersebut Wakil Bupati Drs KH Salwa Arifin, Ketua DPRD H. Achmad Dhafir, Sekda Drs H Hidayat MSi beserta jajaran kepala SKPD terkait, Kepala DPU Propinsi Jawa Timur, Perwakilan Bappeda Propinsi Jawa Timur serta Pimpinan Bank Indonesia Jember dan Bank Jatim Bondowoso yang memiliki kepedulian tinggi pada peningkatan pertanian di Bondowoso.
Dalam laporannya kepada Bupati, Kepala Dinas Pengairan Drs Karna Suswandi MM mengungkapkan, jika pihaknya mengaku prihatin melihat beberapa kasus kekeringan di Jawa Tengah beberapa waktu lalu, ternyata setelah dilakukan pemantauan pada daerah irigasi dan aliran sungai mengalami penggundulan, sehingga tidak bias menyerap dan menahan air.
Sehingga pihaknya melakukan sosialisasi pada para juru pengairan dan pengurus HIPPA se Bondowoso dalam rangka menggugah kepedulian mereka untuk menjaga daerah aliran sungai dan irigasi melalui program tanam pohon. Berdasar gugahan itulah menurut Karna, ternyata para pengurus HIPPA dan juru pengairan melakukan iuran secara swadaya untuk melaksanakan program dan terkumpul uang sejumlah Rp 100 juta untuk pembelian bibit pohon dan dilakukan penanaman pada beberapa daerah.
“Saya merasa bangga dan terharu pada masyarakat pengguna air irigasi, ternyata mereka sangat peduli tetapi harus ada yang memulai, saat ini sudah banyak aliran sungai dan irigasi yang ditanami, bahkan juga ada yang berfungsi menjadi kolam ikan untuk peningkatan pendapatan,” katanya.
Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni dalam sambutannya mengaku bangga dengan program inovatif yang dilakukan Dinas Pengairan tersebut, apalagi dalam menginisiasi program tanpa bergantung pada anggaran yang disediakan pemerintah, melainkan dilakukan secara swadaya.
“Saya berharap apa yang dilakukan Kepala Dinas Pengairan ini menjadi inspirasi bagi yang lain, program tidak harus dari APBD, tetapi dengan menggugah kepedulian masyarakat, mereka ternyata mau berkorban asal untuk kepentingan umum,” katanya.
Bupati mengungkapkan, jika dalam pelaksanaan sebuah kegiatan yang sifatnya inisiasi harus terus disosialisasikan, karena kegiatan yang baik ini tentu akan menjadi kebiasaan, jika terus disosialisasikan. Bahkan jika nantinya sukses, Bondowoso akan menjadi percontohan tingkat Jawa Timur bahkan Nasional, sehingga Bondowoso bebas dari kekeringan dan bias meningkatkan pendapatan pangan nasional.
“Saya berterima kasih atas kehadiran perwakilan DPU dan Bappeda Propinsi Jawa Timur yang meluangkan waktu untuk menghadiri acara ini, tentunya kami berharap dukungan dan kerjasamanya untuk kemajuan Bondowoso kedepan,” harapnya.
Sebelum Lounching secara resmi dilakukan, Bupati beserta rombongan didaulat untuk melakukan penanaman pohon di daerah aliran sungai dan irigasi, bahkan masyarakat setempat menyambut secara antusias dan menyediakan kereta kuda untuk dinaiki Bupati beserta rombongan menuju tempat acara lounching.
Ditemui Bhirawa setelah acara tersebut, KH A Qodir Syam salah satu tokoh Masyarakat setempat yang saat ini menjadi ketua PCNU dan ketua MUI Bondowoso mengaku sangat mendukung upaya yang dilakukan Dinas Pengairan bersama jajarannya dalam upaya menjaga aliran sungai dan irigasi dari kekeringan, karena menurutnya hal itu sangat dianjurkan menurut agama dan akan mendapat balasan dan keberkahan dalam kehidupan. [har]

Tags: