Bupati Fadeli : Ini Adalah Sejarah, Bisa Hidupkan Barang Mati

(Puncak HPN 2018)
Lamongan, Bhirawa
Puncak rangkaian peringatan Hari Pers Nasional 2018 di Lamongan menjadi kisah menarik dengan Pelantikan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lamongan ,Sabtu(25/3) di Pendopo Lokatantra Lamongan.
Bupati Fadeli yang hadir menyaatakan PWI Lamongan di tahun ini merupakan sebuah hal sejarah karena mampu menghidupkan kembali barang yang telah lama mati. “Ini adalah sejarah karena bisa menghidupkan barang mati.Dulu yang pernah ada tapi tidak ada atau mati suri”Kata Bupati Fadeli.
Selain mengucapkan selamat kepada Pengurus PWI Lamongan yang baru dilantik,Bupati Fadeli mengapresiasi atas apa yang dilakukan PWI Lamongan yang bersinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Lamongan.
“Kini bisa hidup kembali tak lain berkat bimbingan Ketua PWI Jatim.Saya apresiasi karena kegiatan PWI sejalan dengan program – program Pemkab Lamongan”Kata Fadeli.
Fadeli menyebutkan,Rangkaian kegiatan mulai dari donor darah,bedah rumah,dan tanam pohon di lokasi Desa Wisata Kendal Sekaran Lamongan dan hari ini puncaknya pelantikan para pengurusnya.
“Kedepan kita harus lebih bersinergi lagi ,program – program pemerintah Kabupaten Lamongan dan apa yang menjadi hal penting kita wujudkan demi kemajuan daerah Lamongan”Tutur Fadeli.
Fadeli menambahkan,Hal yang lebih penting lagi kali ini yakni memerangi berita Hoax, sebab berita Hoax dapat mengganggu dan meresahkan maayarakat.
“Yang tak kalah penting saat ini adalah kita harus bersama – sama memerangi berita Hoax ,Forpimda Lamongan telah tegas menyatakan anti berita hoax tentu ini hal itu juga tak lepas dari peran serta PWI Lamongan “Tambah Fadeli.
Sementara itu,Ketua PWI Jawa Timur Achmad Munir menyatakan ,tantangan kita saat ini adalah menjaga marwah organisasi dan keprofesionnalitasan seorang wartawan.
“Marwah organisasi dan prifesi kita harus betul – betul kita jaga karena wartawan merupakan profesi yang mulia”Kata Achmad Munir.
Dirinya memastikan,PWI Lamongan akan selalu senantiasa menjunjung tinggi kode etik jurnalist dan jika ada anggota PWI yang melanggar kode etik bakal tegas memberikan hukuman.
“Wartawan yang tergabung di PWI Lamongan selalu menjunjung tinggi kode etik jurnalist ,bila mana ada anggota PWI yang melanggar bakal di proses hukum”Tegasnya.
Di lain sisi,Ketua PWI Lamongan Bachtiar Febrianto mengungkapkan,Alhamdulillah atas bimbingan Ketua PWI Jatim ,PWI Lamongan kini resmi di lantik.
“Terimakasih berkat bimbingan PWI Jatim kita mampu naik status dari sebelumnya PWI persiapan ,kini menjadi PWI penuh dan periodesasinya selama tiga tahun.Mohon doa restu dan dukunganya untuk menjalankan amanah ,Keprofesionalismean wartawan menjadi tantangan kami satu periode kedepan”Ungkap Bachtiar Febrianto.
Puncak HPN 2018 selain di lakukan pelantikan pengurus PWI Lamongan juga di rangkai dengan sarasehan bersama dengan tema “Media Mainstream Vs Media Sosial” yang di moderatori oleh Sonhaji dan narasumbernya Bupati Fadeli,Kapolres,Ketua PWI Jatim Achmad Munir. [Yit.Mb9]

Tags: