Nadlif, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik. [kerin ikanto/bhirawa]
Gresik, Bhirawa
Sampai detik ini Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto masih belum mengumumkan pemenang lelang jabatan eselon II yang digelar Tim Baperjakat. Padahal, Tim Seleksi sudah lama menyerahkan sejumlah nama hasil pemenang lelang itu ke bupati untuk diumumkan bersamaan mutasi.
Secara pasti memang belum diketahui alasan bupati tak segera mengumumkan nama para pemenang lelang jabatan untuk mengisi Kepala Dinas (Kadis) Perikanan, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) dan Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) itu.
Benarkah belum diumumkannya pemenang lelang jabatan itu oleh bupati karena adanya sejumlah ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemkab Gresik yang terkena OTT, secara pasti juga belum diketahui.
”Sebelumnya memang santer Pak Bupati akan mengumumkan tiga pejabat yang dipilih hasil lelang pada Jumat (14/9) lalu bersamaan dimutasi. Tapi, siapa tahu Jumat (28/9) depan diumumkan,” ujar salah seorang pejabat enggan ditulis namanya, Senin (24/9).
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemakb Gresik, M Nadlif menyatakan, tiga nama pejabat hasil lelang sudah diserahkan kepada bupati. ”Nanti dipilih pak bupati dan langsung dilantik,” katanya.
Nadlif mengaku tidak tahu siapa saja tiga pejabat yang akan ditunjuk bupati untuk menduduki tiga kursi kepala dinas yang kosong itu. Sebab itu merupakan hak prerigatif bupati. Adapun nama tiga besar hasil lelang yang lolos seleksi, untuk jabatan Kepala Dispendukcapil, yaitu Camat Balongpanggang Darman, Kabag Kesra Khusaini, dan Camat Driyorejo, Satrio Utomo.
Sementara untuk jabatan Kepala DPMD, yaitu Kabag Hukum, Edy Hadisiswoyo, Kabag Pemerintahan M Jusuf Ansyori, dan Camat Menganti, Sujarto. Sementara, untuk jabatan Kepala DKP, yaitu Kepala Kantor Kesbangpol Choirul Anam, Camat Bungah Kiki Nuriyadi, dan Camat Kedamean, Narto. Dari masing-masing tiga nama itu akan diambil satu nama untuk menduduki kursi Dinas. [eri]
