Bupati Gresik saat apel pergeseran jelang diberlakukannya PSBB. [kerin ikanto/bhirawa]
Bupati Gresik Sambari Halim Radianto perintahkan seluruh Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Gresik untuk segera mencairkan BLT (Bantuan Langsung Tunai) dari Dana Desa (DD). Bupati minta paling lambat dalam pekan ini BLT itu sudah cair.
Menurut Bupati dana itu sekarang sudah masuk ke masing – masing rekening desa dan tinggal mencirkan saja. Pencairan BLT itu kata Bupati, sebagai dampak diberlakukannya PSBB (Pengawasan Sosial Berskala Besar) yang tengah diberlakukan di Gresik.
“Dana itu sudah masuk rekening desa. Tinggal pencairannya saja,” kata Bupati Sambari. Dikatakan Sambari, saat ini di Kota Pudak tengah diberlakukan PSBB. Tujuannya untuk memangkas penyebaran wabah Corona yang di Gresik jumlahnya terus bertambah.
Beberapa pembatasan dilakukan sesuai Perbup Gresik 12 nomer 2020 dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.
Itu sebabnya,. untuk menanggulangi dampak yang ditimbulkan bupati meminta para camat proaktif melakukan komunikasi dengan kepala desa agar melakukan Musdes (Musyawarah Desa) sehingga bantuan sebesar Rp 600 ribu per KK selama tiga bulan segera dicairkan.
“Musdes untuk melakukan verifikasi terhadap keluarga miskin yang tidak terdata sebagai PKH, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), yang belum dapat kartu pra kerja. Setelah dibahas di Musdes, diputuskan dan disahkan oleh kepala desa, dan disampaikan ke Pemda untuk ditetapkan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Pemkab Gresik, Malahatul Fardah menambahkan, seluruh desa harus menyalurkan BLT DD sesuai intruksi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), Abdul Halim Iskandar.
Ditambahkan Faedah, untuk teknis penyaluran nantinya pihak bank akan melakukan jemput bola ke desa masing-masing memakai akun virtual sesuai KK yang terdata sehingga tidak memakai rekening.
“Jadi nanti penyalurannya sistem jemput bola. Tak ada rekening. Hanya sesuai KK penerima BLT DD. Saya terus mendorong kepala desa agar segera menyalurkan bantuan itu,” jelas Fardah. [eri]
