H. Fathul Huda
Tuban, Bhirawa
Bupati Tuban, H. Fathul Huda meminta pada seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar setiap inovasi program yang dilakukan dan akan di evaluasi 6 bulan kedepan, ini dilengkapi dengan adanya tenaga konsultan terkait intruksi one agency one innovation atau pelayanan masyarakat.
“Setiap SKPD dalam inovasinya harus menyertakan konsultan, atau membuat tim asistensi guna memperkaya inovasi yang akan diciptakan,” pinta Huda (31/7).
Bupati berpesan agar seluruh pegawai aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tuban tidak malu dan engan untuk bertanya ataupun membaca guna meningkatkan pengetahuan.
Selain itu, seluruh kepala SKPD juga diminta segera menyiapkan Rancangan Kerja Anggaran Perubahan (RKAP) pasca penandatanganan nota kesepakatan bersama terhadap Rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RKUAP) anggaran 2016 dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Perubahan ABPD (PPAS) tahun anggaran 2016.
“Penandatanganan nota kesepakatan tersebut harus segera ditindaklanjuti oleh masing-masing SKPD,” tegas Bupati.
Meskipun terjadi banyak pengurangan anggaran dari yang diproyeksikan oleh pemkab, bupati yang juga mantan pengusah sukses ini mengingatkan agar penyusunan alokasi dana sesuai dengan kebutuhan.
Dari hasil rapat badan anggaran (Bangar) DPRD Kabupaten Tuban, telah merubah target anggaran yang disusun Pemkab. Diantaranya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sebelumnya 300.280.944.111,99, menjadi 333.310.204.654,11. Jumlah tersebut bertambah 32.925.260.544,12.
Untuk diketahui, Bupati yang juga Ketua PWNU Jatim ini mengintruksikan setiap kepala SKPD, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta camat untuk menciptakan satu inovasi dibidang one agency one inovation, enam bulan ke depan, bupati Huda akan melakukan evaluasi. [hud]
