Bupati Mundjidah Wahab saat menyerahkan secara simbolis bantuan peralatan olahraga Cabor di bawah naungan KONI Jombang, Kamis siang (28/11). [arif yulianto/ bhirawa]
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab dan Wakil Bupati (Wabup) Jombang, Sumrambah secara simbolis menyerahkan bantuan peralatan olahraga kepada sejumlah pengelola Cabang Olahraga (Cabor) di bawah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jombang, di Balai Latihan Kerja (BKL) Jombang, Kamis siang (28/11).
Bupati Mundjidah Wahab berharap, dengan adanya sejumlah peralatan olahraga yang diberikan, akan menambah Cabor-Cabor tersebut lebih berprestasi.
“Hari ini KONI menyerahkan bantuan alat untuk atlet berprestasi,” ujar Bupati usai acara.
Selain itu, Bupati menambahkan, pada saat yang sama juga diadakan deklarasi yang sangat menarik yang dilakukan oleh para atlet dan pelatih yakni, deklarasi deklarasi anti narkoba. Hal ini kata Bupati, merupakan salah satu upaya antisipasi dan pemberantasan bahaya narkoba di Kabupaten Jombang.
“Siapapun saat ini, baik artis, atlet dan semua saja agar berhati-hati jangan sampai kena (kasus) narkoba,” tambahnya.
Hal itu juga lanjut Bupati, merupakan sebuah tekad yang baik dari aparat kepolisian yang mengajak para atlet dan pelatih olahraga di Jombang untuk menjauhi narkoba dan obat obatan terlarang.
Sementara itu, Ketua KONI Jombang, Tito Kadar Isman menambahkan, pemberian bantuan peralatan olahraga yang jelas untuk memberikan motivasi Cabor-Cabor di bawah naungan KONI Jombang.
“Dan kita sebagai pelayan insan olahraga, bentuk dari pelayanan terhadap insan olahraga, melayani secara maksimal, ya ini, tidak hanya mereka berprestasi, tapi juga ketika prestasi, dapat bonus, atlet dan pelatih dapat peralatan,” papar Tito.
Berangkat dari permasalahan selama kurun waktu 10 hingga 15 tahun belakangan, jarang Cabor mendapatkan bantuan peralatan olahraga, maka kata Tito, sehingga pihaknya menganggarkan dari anggaran Perubahan Anggaran Keuangan (PAK)/ Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Jombang tahun 2019 ini, dari total 1, 5 Milyar Rupiah, kemudian sebesar 500 Juta Rupiah dialokasikan untuk PSSI yang digunakan untuk kegiatan PSID, kemudian sebesar 620 Juta Rupiah untuk bonus atlet dan pelatih, serta 320 Juta Rupiah untuk bantuan peralatan olahraga.
“Ada sebelas Cabang Olahraga (yang dibantu peralatan olahraga),” pungkas Tito.(rif).
