Bupati, Kepala SKK Migas, Dwi Sucipto Resmikan PJU-TS di Desa Kedanyang

Kepala SKK Migas, Dwi Sucipto bersama Bupati Gresik Sambari Halim Radianto saat menekan tombol peresmian PJU-TS. [kerin ikanto/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Didampingi Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK) Migas, Dwi Sucipto meresmikan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di Desa Kedanyang Kec Kebomas, Sabtu (9/2).
Dwi Sucipto yang mewakili Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) didampingi Bupati Sambari Halim, Nasirul Falah Amru anggota Komisi VII DPR RI, serta Noor Arifin Muhammad, Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM.
Mereka meresmikan PJU – TS dengan ditandai penekanan tombol secara bersama untuk menghidupkan lampu yang ada di panggung kehormatan. Bupati Sambari menyampaikan terima kasih kepada pihak Kementerian ESDM yang telah banyak memberikan bantuan kepada masyarakat Gresik.
”Saya mewakili masyarakat dan selaku Pemkab Gresik menyampaikan banyak terima kasih. Banyak sekali bantuan yang kami terima dan kini banyak bermanfaat bagi masyarakat kami,” kata Sambari.
Menurut bupati, tahun 2016 Kementerian ESDM telah membantu masyarakat Gresik sebanyak 120 LED, dan tahun 2018 juga telah membantu PJU-TS sebanyak 150 titik. Menurut bupati, pihaknya sangat mendukung Program Kementerian ESDM yaitu transformasi energi dari energi konvensional menuju energi baru yang terbarukan. ”Selama masa bakti saya, kami telah mentargetkan melakukan pemasangan PJU-TS sebanyak 15 ribu titik dengan biaya APBD. Saat ini telah terpasang 8.500 titik. Semoga sampai akhir masa bakti saya nanti kekurangan 6.500 titik bisa kami selesaikan,” papar bupati.
Kepada Dwi Sucipto yang juga mantan Dirut Semen Gresik ini, Bupati Sambari juga menjelaskan banyaknya perubahan yang ada di Wilayah Kab Gresik. ”Gresik sekarang sudah banyak berubah. Kami banyak menghadirkan investor yang sudah membangun mall, hotel serta beberapa industry besar maupun kecil,” jelasnya.
Mendengar penjelasan Sambari yang memang sudah mengenal bupati kelahiran Dukun Gresik ini, Dwi Sucipto menyatakan kekagumannya. ”Saya tadi lewat memang sempat heran. Memang banyak sekali perubahan di Gresik dan saat ini benar-benar menjadi kota metropolitan,” kata Dwi Sucipto.
Terkait masuknya investasi ke Gresik, Dwi Sucipto mengaku bahwa banyak investasi masuk ke Gresik dan Jatim. ”Kita harus lebih pro aktif untuk mencari dan mendatangkan investor. Kami berharap lifting minyak dan gas bumi di Gresik terus meningkat. Tentu saja hal ini akan meningkatkan investor,” katanya.
Tentang program PJU-TS Pemkab Gresik, Dwi Sucipto siap mendukung dan dilakukan koordinasikan dengannya. ”Kami juga titip kepada masyarakat dan pemerintah agar bantuan PJU-TS ini dijaga dan dirawat. Apabila ada kerusakan segera hubungi kami,” pintanya. [eri]

Tags: