Bupati Lumajang Buka Giat Sosialisasi Gema Cermat

Bupati Lumajang Drs As at Malik yang didampingi Ayup Khan dari Komisi IX DPR RI, Kasubdit POR Kementrian Kesehatan, Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Propinsi Jawa Timur dan Kepala Dinkes Lumajang secara resmi membuka giat Sosialisasi Gerakan masyarakat Cerdas Menggunakan Obat ( Gema Cermat )

Lumajang,Bhirawa
Dalam rangka untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penggunaan obat secara benar, Bupati Lumajang Drs As at Malik membuka giat Sosialisasi Gerakan masyarakat Cerdas Menggunakan Obat ( Gema Cermat ).
Giat sosialisasi ini sendiri merupakan bagian dari agenda reses Ayup Khan dari Komisi IX DPR RI yang diselenggarakan di Hall Rumah Makan Pondok Asri Sukodono pada Selasa ( 8/8).
Giat Sosialisasi Bupati yang didampingi oleh Wakil Bupati Lumajang tersebut juga dihadiri oleh Heru Sunaryo selaku Kasubdit POR Kementrian Kesehatan RI, Inna Mahanani Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Propinsi Jawa Timur ,dan Retnowati dari Kasi Kefarmasian , Kadinkes Lumajang Triworo Setyowati.
Sosialisasi juga melibatkan berbagai unsur stake holder diantaranya ketua Organisasi Profesi IDI, PDGI, IBI, PPNI,PAFI, HAKLI,PERSAGI, PERSAKMI Lumajang.
Dalam sambutannya Bupati mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam upaya untuk mencegah serta mengurangi jumlah penderita atau korban penyalahgunaan obat dengan mensosialisasikannya kepada masyarakat
Menurut Bupati, dengan sosialisasi penggunaan obat yang benar, diharapkan masyarakat nantinya memiliki kemandirian dan perubahan perilaku masyarakat dalam memilih dan menggunakan obat secara benar.
“Kegiatan ini merupakan upaya kesehatan dalam bentuk promotif dan preventif dengan memberdayakan melalui PKK, Dharma Wanita, Saka Bhakti Husada, dan Organisasi Kemasyarakatan lainnya,” ujarnya.
Menurutnya saat ini masyarakat berusaha mengatasi masalah kesehatan yang sifatnya sederhana tetapi masyarakat dinilai masih perlu membutuhkan informasi yang jelas dan bisa dipercaya agar tujuan pengobatan berhasil dan terhindar dari efek samping maupun penggunaan yang salah.
Untuk itu menurut Bupati dalam rangka percepatan upaya peningkatan kesadaran ,kepedulian,pengetahuan, dan ketrampilan masyarakat tentang pemilihan dan penggunaan obat secara tepat dan rasional, maka peningkatan peran apoteker dalam memberikan informasi dan edukasi yang memadai bagi masyarakat.
“Perlu dilakukan gerakan secara serentak dan berkesinambungan melalui Gerakan masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat),” jelasnya.
Sedangkan menurut Kepala Dinkes Kabupaten Lumajang ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan melibatkan komponen yang ada ,agar masyarakat dapat memahami bahaya dari penyalahgunaan obat. Sebab penggunaan obat tanpa pengetahuan dan informasi yang memadai menurutnya dapat menyebabkan masalah kesehatan baru, misalnya resistensi antibiotik, over dosis, penyalahgunaan obat san sebagainya.
“Saya ,melalui tenaga kesehatan untuk mensukseskan penggunaan obat rasional , pencegahan tehadap resistensi obat, serta kerjasama lintas sektoral terkait untuk bersama sama merubah kebiasaan masyarakat dan mencerdaskan masyarakat dalam penggunaan obat,” terangnya.
Sedangkan menurut Ayup Khan politisi Partai Demokrat Daerah Pemilihan Jember – Lumajang yang saat ini duduk di Komisi IX DPR RI, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut digelar didasarkan pada aspirasi masyarakat yang dinilai perlu untuk disosialisasikan kepada masyarakat, sebab hal itu merupakan persoalan yang harus segera diselesaikan.
“Terkait kontroling di daerah ini banyak persoalan terutama penggunanya obat terutama pada antibiotik dimana banyak produsen obat yang menjual bebas ,dan banyak pula konsumen yang membeli obat tanpa resep dokter, kalau saya lihat, ini penting dan darurat sekali,
intinya sosialisasi ini harus diperbanyak dengan memberdayakan masyarakat ,” pungkasnya.(dwi).

Tags: