Bupati Lumajang Drs.As at Malik ketika memberi santunan kepada Anak Yatim Non Panti, di Pendopo Kabupaten Lumajang
Lumajang,Bhirawa
Bupati Lumajang Drs.As at Malik mengimbau kepada anak yatim yang berasal dari Non Panti Asuhan di Kabupaten Lumajang untuk selalu menjaga pergaulan, agar terhindar dari pengaruh negatif. Imbauan ini disampaikan Bupati saat menggelar Kegiatan Peduli yatim bersama Baznas Kabupaten Lumajang,
Acara Peduli yatim sendiri dihadiri jajaran OPD terkait, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Pengurus Baznas dan sekitar 450 anak Yatim Non Panti Asuhan se Kabupaten Lumajang , yang mendapatkan santunan dari Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui BAZNAS yang bertempat di Pendopo Kabupaten Lumajang, kamis (19/10).
Dalam penjelasannya Bupati mengatakan bahwa saat ini peredaran Minuman Keras Oplosan ( Milo) serta berbagai bentuk pemakaian obat terlarang lainya seperti penggunaan lem atau istilahnya ” ngelem ” yang mulai digandrungi anak anak itu berawal dari salah pergaulan.
Untuk itu pada momen kegiatan itu yang merupakan bagian dari peringatan tahun baru islam 1439 H, dapat menjadi momen bagi anak anak khususnya anak yatim untuk dapat membawa diri dalam pergaulan.
“Saat ini berbagai macam budaya dimasukan dan berbagai macam cara untuk merusak generasi muda, salah satu yang perlu diwaspadai adalah maraknya anak-anak yang menyalahgunakan lem merk fox, karena bisa berdampak pada daya fikir atau pingsan bahkan kerusakan pada otak,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Dia juga mengingatkan kepada pendamping anak yatim itu, agar tetap menjaga anak-anak dari perilaku dan pergaulan yang dapat merusak moral anak asuhnya,sebab kondisi peredaran obat obat terlarang dan berbahaya tersebut yang saat ini sudah memprihatinkan.
“Maka perlu diwaspadai jika ada anak-anak yang tidak berkepentingan dengan lem, namun membeli lem fox untuk tolong dicurigai, karena banyak yang menyalahgunaan untuk hal-hal yang kurang baik,”pungkasnya.(Dwi)
