Bupati Lumajang Wajibkan PNS Dukung Si Gempal

Bupati Lumajang Drs. As at Malik bersama Wakil Bupati Dr.Buntaran Supriyanto saat mengunjungi Lomba Cipta Menu makanan yang berbahan baku non beras, bertempat di Pendopo Kabupaten Lumajang.

Bupati Lumajang Drs. As at Malik bersama Wakil Bupati Dr.Buntaran Supriyanto saat mengunjungi Lomba Cipta Menu makanan yang berbahan baku non beras, bertempat di Pendopo Kabupaten Lumajang.

Lumajang, Bhirawa
Dalam rangka untuk membudayakan untuk gemar makan makanan lokal serta untuk mengurangi ketergantungan terhadap beras dalam kehidupannya sehari hari ,Bupati Lumajang ,dalam waktu dekat akan mewajibkan para PNS dilingkungan Pemkab Lumajang untuk berperan aktif dalam mensukseskan program Si Gempal (Aksi Gemar Makanan Pokok Lokal).
Program yang di launching sejak Bulan Desember 2009 lalu seolah jalan ditempat akibat dari minimnya sosialisasi kepada masyarakat. Untuk itu,pemkab Lumajang berusaha secara maksimal untuk terus mensukseskan Program Si Gempal yang merupakan Program Unggulan Dinas Ketahanan Pangan untuk terealisasi ke masyarakat, di antaranya dengan mengadakan Lomba Cipta Menu (LCM) yang bahan bakunya adalah non beras.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Lumajang Drs.As at Malik ketika membuka acara Lomba Cipta Menu (LCM) yang bertempat di Pendopo Kabupaten Lumajang,yang menjelaskan bahwa program tersebut merupakan upaya pemkab Lumajang untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap beras.
Hal tersebut karena lahan pertanian yang ada di Lumajang semakin tahun semakin berkurang akibat banyaknya lahan pertanian yang mulai berubah menjadi pemukiman. Hal tersebut menurut As at dapat berdampak terhadap berkurangnya hasil pertanian yang juga berdampak terhadap masyarakat secara luas.
Untuk itu, sebagai terobosan awal dalam mensukseskan program tersebut,As at Malik selaku bupati Lumajang akan mewajibkan kepada para PNS untuk dapat memberikan contoh kepada masyarakat sebagai terobosan baru untuk mensosialisasikan Program Si Gempal. “Kita akan membuat kerja nyata bersama Tim Penggerak PKK untuk kita akan menginstruksikan dalam bentuk surat resmi kepada PNS nanti itu,” ujarnya.
Dengan rencana kegiatan tersebut menurut As at rencananya akan terus dievaluasi guna mengetahui efektivitas program tersebut dalam rangka menurunkan angka ketergantungan masyarakat terhadap beras.
sebab kebutuhan beras untuk Kabupaten Lumajang yang mencapai 300 ribu ton dalam pertahunnya, diharapkan terjadi pengurangan kebutuhan minimal 50 persen.
Dengan adanya giat Lomba Cipta Menu tersebut menurutnya sebagai upaya sosialisasi serta untuk memberikan pemahaman baru kepada masyarakat untuk pengolahan makanan non beras yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap beras. “Sedangkan dalam Lomba Cipta rencananya akan terus digelar dengan berbagai kreasi dan inovasi baru ,agar penganekaragaman makanan lokal makin dicintai dan diminati masyarakat,” pungkasnya. [dwi]

Tags: