Bupati Madiun-Jajaran Safari Ramadan 1438 H Keliling Desa

Bupati Madiun, H. Muhtarom, S.Sos saat memberikan bantuan ke masjid dan kaum duafa pada Safari Ramadhan 1438 H di Desa Kajang Kecamatan Sawahan Kab Madiun, Jumat (2/6). (sudarno/bhirawa)

(Berikan Bantuan ke Masjid dan Kaum Duafa)
Kab.Madiun, Bhirawa.
SELAMA bulan Ramadan 1438 H/2017 M, Bupati Madiun bersama jajarannya melakukan kegiatan Safari Ramadhan keliling dari desa ke desa secara bergantian. Misalnya, Jumat (2/6) safari Ramadhan Bupati Madiun bersama jajarannya di Desa. Kajang Kecamatan. Sawahan Kab Madiun tepatnya di Masjid Masjid At-Thoyibiyah, Jumat (2/6).
Kesempatan itu  bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos menyampaikan bantuan yang diberikan kepada kaum duafa 5 orang @/ orang Rp200 ribu, bantuan dana operasional madjid Rp2.5 juta dan alquran serta terjemahan 1 set.yang berasal dari Badan Amal Zakat Infaq dan Sodaqoh (BASIS) Kab. Madiun. Bantuan terurai diatas diserahkan disetiap kali Bupati bersama stafnya melakukan safari Ramadan 1438 H.
Bupati Madiun, H. Muhtarom, S.Sos dalam tausyiahnya mengatakan, “Bulan Ramadhan merupakan bulan yang tak hanya mewajibkan kita untuk berpuasa saja. Pada bulan ini, kita semua juga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah-ibadah lain, seperti salat tarawih, membaca Alquran, sedekah, infaq, dan ibadah serta amal-amal lainnya,” kata bupati.
Itu semua, kata bupati Muhtarom, dikarenakan bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan rahmat dan ampunan dari Allah SWT serta menjadi ajang transformasi kesadaran (ruhaniyah) agar lebih peka dan peduli pada sesama.
Karena itu, bulan Ramadan bisa menjadi ajang perbaikan bagi kita semua sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Khusus bagi pemerintah, begitu juga pejabat publik lainnya, bulan Ramadhan ini bisa menjadi jembatan untuk menyapa rakyat sekaligus sebagai bukti kepekaan dan kedekatan pemerintah dengan seluruh lapisan masyarakat.
Apalagi dalam pelaksanaan ibadah-ibadah di bulan Ramadan lanjut bupati, banyak yang bersifat kolektif, Seperti yang dilakukan bupati Madiun dan jajarannya pada safari Ramadhan tahun 2017 ini. Bupati beserta jajarannya melakukan kegiatan Safari Ramadan ini di mulai dari sholat isyak dan tarawih  berjamaah dilanjutkan dengan ramah tamah.
Dalam Sambutannya Bupati Madiun yang akrab di panggil Mbah Tarom oleh masyarakat Madiun menyampaikan, tujuan Safari Ramadhan ini adalah sebagai sarana ukhwah Islamiyah dan  menyambung jalinan komunikasi yang dilakukan pemerintah Kab. Madiun, sewajarnya menjadi lebih intensif dengan Masyarakat Kab.Madiun.
Selanjutnya Bupati juga menyampaikan bahwa masyarakat Madiun harus selalu menjaga guyub tukun antar warga masyarakat. “Jangan sampai terprofokasi kabar-kabar dari daerah lain yang kurang harmonis dan kurang mengenakkan seperti yang banyak kita dengar dan baca di media-media massa, elektronik, serta media social sekarang ini. Kita harus saling menjaga tali silaturahmi antar warga masyarakat. Karena di era modern ini filter dalam menerima berita semakin berkurang, sehingga kita harus pandai-pandai untuk menyaringnya dan memilahnya,” tegasnya.
Kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan kepada warga masyarakat tentang evoria menyambut Idzul Fitri jangan mengada-ada dan berlebihan. cukup sambut dengan seadanya dan apa adanya. yang penting tingkatkan silaturahmi dengan ulama. tetangga.dan keluarga dekat dan jauh.
Mengenai keamanan Mbah Tarom juga berpesan agar setiap individu, dan keluarga berusaha antisipasi keamanan harta bendanya sendiri-sendiri dengan cara  jika rumah ditinggal harap dikunci. untuk menjaga keamanan agar tenang saat ditinggal beribadah di bulan Ramadhan ini dan mudik saat Idzul Fitri nanti. [dar,adv]

Tags: