Bupati Nur Arifin Lantik 38 Pejabat di Lingkup Pemkab Trenggalek

Bupati Trenggalek ketika melantik 38 pejabat baru di Pendopo Manggala Praja Nugaha, Jum’at (29/5).

Trenggalek,Bhirawa
Guna mengisi kekosongan 2 posisi Jabatan Tinggi Pratama (JTP) serta penyegaran pada posisi jabatan tertentu. Meskipun sedang dilanda wabah virus corona (Covid-19), Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin kembali lantik 38 pejabat dilingkup pemerintahannya. diantaranya 2 Jabatan Tinggi Pratama, 13 Pengawas, 17 Kepala Sekolah SD, 3 Kepala Sekolah SMP dan 3 Penilik.

Pelantikan tersebut dilakukan dengan cara phisichal distanching dan dihadiri hanya beberapa perwakilan pejabat saja yang dilantik langsung oleh Bupati Trenggalek di Pendopo Manggala Praja Nugaha, Jum’at (29/5).
Pada kesempatan tersebut 2 JTP yang dilantik diantaranya Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora),dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Trenggalek.
Totok Rudijanto Kabag Organisasi yang sebelumnya ditunjuk sebagai Plt, Kepala Disdikpora dilantik Bupati Trenggalek menjadi Kepala Disdikpora. Sedangkan pada Dispendukcapil diisi oleh Suprapti, Kabid e-Government dan Statistik di Dinas Kominfo.

Dalam amanatnya Bupati Trenggalek berpesan kepada pejabat yang dilantik, untuk mengemban jabatannya untuk melayani masyarakat dengan tulus ikhlas.

“jabatan bukanlah pangkat derajad melainkan amalan, amanah dan ladang ibadah kita. Asalkan melayani masyarakat dengan tulus dan ikhlas pastinya kita akan selamat dan mendapatkan pahala yang setimpal,” pesannya.

Pria yang akrab disapa Gus Ipin ini juga mengingatkan terhadap kontrak kerja yang telah dibuat sebelumnya saat wawancara dengan bupati untuk dilaksanakan dengan sebaik baiknya.

“Khusus untuk Kadisdikpora, saya minta untuk bisa memisahkan bidang pembangunan dengan Bidang Pendidikan Dasar, sehingga bidang ini bisa lebih fokus memberikan pendidikan yang layak kepada generasi penerus bangsa.” pintanya.

Selain itu Bupati juga berharap banyak kepada Kadisdikpora yang baru untuk bisa mempersiapkan pendidikan yang baik saat new normal nanti, serta penyelenggaraan pendidikan yang lebih inklusif lagi.

Sedangkan kepada Kadispendukcapil yang baru, Bupati berpesan bisa bekerjasama dengan Kominfo untuk bisa mewujudkan Trenggalek satu data berbasis NIK, guna menjawab kebutuhan di era digital 4.0.(Wek).

Tags: