Bupati Pamekasan Ajak Warga Perangi Covid-19

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mewajibkan tes suhu tubuh.

Pamekasan, Bhirawa
Di tengah pembagian sembako, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam tidak pernah henti-hentinya mengajak rakyat untuk bersama-sama memerangi penyebaran wabah Covid 19. Slogan “perang corona” disampaikan diacara serimonial digelar tetapi setiap ketemu warga ia menyampaikan tata caranya.
Tidak cukup, Bupati Baddrut Tamam dimasa kampaye berjanji memberi prlayanan kesehatan kepada warga di bumi “Gerbang Salam” ini. Contoh kongritnya, siap ditest suhu tubuh, memakai masker. Bahkan membatasi jumlah pertemuan serimonial dan tersedia tempat cuci tangan.
Bupati menyatakan, bantuan sembako warga terdampak, seperti Abang becak, PKL dan fakir miskin adalah upaya meringankan beban agar masyarakat Pamekasan menang dalam melawan wabah corona. “Tentu, punya kesadaran untuk menjaga jarak, memakai masker serta hidup sehat sesuai anjuran pemerintah,” ucapnya.
Melawan covid 19, Pemkab Pamekasan bersama TNI-Polri dan sejumlah lembaga selalu berada di tengah masyarakat tanpa kecuali tim dokter dan para medis berada digaris depan menjamin agar warga terindikasi mendapat jaminan kesehatan dan hak agar terbebas dari virus terbukti banyak menelan korban itu.
Langka, wabah corona ini tidak menyebar dan dapat diketahui dini. Pemkab setempat, Kodim 0826. Pamekasan, Polres Pamekasan bersama Tim Satgas Covid 19, mengadakan penyemprotan disinfektan, seperti Terminal, tempat ibadah, kendaraan umum dan pribadi.
Bahkan bantuan dan himbauan ada setiap kantor dan pelayanan publik menyediakan hand sanitizer. Bupati Baddrut dikesempatan peresmian Puskesmas Larangan Badung, bahwa pencegahan itu sejak awal wabah covid ini terdeteksi.
“Terpenting, garda terdepan memerangi Covid 19, bukan tim doktet dan para medis. Itu ada di diri kita sendiri, kita harus menjadi garda paling depan mengikuti petunjuk dan himbauan pemerintah,” tandasnya.
Mantan anggota Fraksi PKB di DPRD Jatim mengatakan, ada tiga untuk menghadapi musibah ini. Yakni, menuntaskan edukasi di masyarakat, bantuan sosial dan pelayanan kesehatan.
“Utamanya, kita harus senantiasa bersyukur dan berbahagia agar selalu tersenyum. Bahagia dan terseyum akan meningkatkan imun. Bila imun bagus maka virus apapun, Insyallah, sulit menyerang kita,” petuah Baddrut Tamam.
Ribuan bungkus sembako diberikan kepada masyarakat kurang mampu, seperti abang becak, PKL dan fakir miskin oleh Pemkab Pamekasan, Forpimda juga mendapat dukungan sejumlah pengusaha, seperti Bani Group, Club Madura United, sejumlah lembaga maupun perorangan. [din]

Tags: