Bupati Pastikan UMK Gresik Tertinggi se Jatim

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Gresik, Bhirawa
Bupati Gresik Sambari Halim Radianto minta para tenaga kerja di Gresik untuk tak melakukan unjuk rasa terkait dengan UMK (Upah Minimum Kabupaten) 2015. Sebab, Bupati menjamin UMK Gresik akan lebih tinggi se Jatim dibanding dengan daerah lain.
Harapan itu disampaikan Bupati, agar Gresik tetap kondusif dan para investor berminat untuk berinvestasi di Gresik. Bahkan menurut Bupati,  tahun 2014 sudah tercatat ada 177 perusahaan yang siap berinvestasi di Gresik. Ada 163 perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan 14 Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA). ”Dari 177 perusahaan itu setidaknya dapat menampung sebanyak 5.073 tenaga kerja,” ujar Bupati saat membuka Job Fair di halaman Kantor Pemkab, Rabu (22/10) kemarin.
Bupati  bersama Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim, berharap agar para tenaga kerja di Gresik untuk bisa menciptakan suasana yang kondusif dengan tidak melakukan berunjuk rasa. ”Untuk UMK Gresik, kami menjamin tak akan kalah dengan kabupaten atau kota yang lain di Jatim. Kalau sudah begini, untuk apalagi unjuk rasa menuntut UMK toh selama ini UMK Gresik sudah tertinggi di Jatim,” kata Bupati sebelum memotong pita sebagai tanda pembukaan Job Fair 2014.
Pada Job Fair 2014 yang juga dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja Propinsi Jatim berlangsung selama 2 hari yaitu Hari Rabu dan Kamis. Job Fair kali ini diikuti 50 perusahaan yang ada di Gresik. Total formasi lowongan yang akan ditempatkan di beberapa perusahaan di Gresik ini sebanyak 2.387 tenaga kerja.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Kab Gresik, Mulyanto, pada kesempatan job fair ini ingin mempertemukan langsung antara perusahaan pemakai tenaga kerja dengan para pencari kerja. ”Mereka bisa melakukan seleksi langsung sehingga mendapat tenaga yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan oleh perusahaannya masing-masing,” katanya.
Ternyata animo pencari kerja di Gresik akan Job Fair ini sangat besar. Pada hari pertama ini sekitar 1.500 orang memanfaatkan kesempatan ini. Sesuai catatan petugas dari Disnakertrans Kab Gresik para peserta selain datang dari berbagai wilayah di Kab Gresik, juga ada yang berasal dari luar kota Gresik.
Beberapa perusahaan yang banyak membutuhkan tenaga kerja pada Job Fair kali ini adalah PT Indomart membutuhkan 400 tenaga kerja, PT Alfamart 175 tenaga kerja, PT Indocraw Yogyakarta 150 tenaga kerja, PT Sindohara 123 tenaga kerja dan PT Outsourcing Indonesia membutuhkan 250 tenaga kerja. Selain itu,  beberapa perusahaan yang lain juga membutuhkan beberapa tenaga kerja. [eri]

Tags: