Bupati Tuban, H. Fathul Huda bersama Wabub saat mendengarakan penjelasan proyek pembangunan Stadion Bumi Wali di lokasi pembangunan Tuban Sprot Center.
Tuban, Bhirawa
Bupati Tuban H. Fathul Huda bersama Wabup Ir H. Noor Nahar Hussein, MSi serta Ketua DPRD Kabupaten Tuban H. Miyadi, SAg, MM melakukan pemasangan tiang pancang pembangunan Stadion Bumi Wali di kawasan Tuban Sport Centre (TSC), Dusun Widengan, Kelurahan Gedung Ombo, Kecamatan Semanding, kemarin (5/06) sore.
Pada kesempatan ini, Bupati bersama rombongan melihat langsung rancangan pembangunan stadion. Di samping itu, juga mendapat penjelasan langsung tentang rencana dan progress pembangunannya. Stadion yang merupakan bagian dari TSC ini akan memulai tahap konstruksinya dengan pengerjaan pembangunan selama 240 hari kalender dan selesai di awal Desember 2018.
“Karena pembangunan ini merupakan proyek terbesar (mega project) di Kabupaten Tuban, yang harus dijaga adalah kwaltias fisik, selain itu, dengan pembangunan stadion ini dapat menyerap tenaga kerja lokal, terutama yang berkualitas,” kata Bupati Huda dihadapan awak media.
Bupati juga menyampikan, kalau pembangunan ini penuh makna. Pertama, untuk memperluas pengembangan wilayah kabupaten Tuban. Kedua, sebagai wujud kompensasi untuk pemuda agar tidak terjerumus pada hal-hal negatif.
“Saat ini pengembangan Kabupaten Tuban di wilayah barat sudah mentok. Karena itu, perlu pengembangan untuk wilayah timur,” terang Bupati.
Bupati berharap setelah TSC dapat menciptakan lapangan kerja baru untuk masyarakat. Sehingga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat. “Lebih dari itu, berdirinya TSC menjadi wahana untuk mengenalkan kabupaten Tuban tidak hanya tingkat regional tetapi juga tingkat nasional,” seru Bupati.
Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga pada Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, Zainal Maftuhien, MP.d mengungkapkan bahwa melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tuban sebesar 60 Milyar Rupiah, atau tepatnya jika dirinci untuk tahap Manajemen Konstruksi sebesar Rp.980.800.000,-, sedangkan untuk tahap konstruksi sebesar Rp.58.375.900.000. Pembangunan Stadion yang berdiri diatas lahan seluas kurang lebih 4,5 Hektare tersebut meliputi Lapangan Sepakbola dengan Standart Internasional, Lintasan atletik, tribun penonton melingkar dengan kapasitas 22 sampai 25 ribu orang, serta sarana pendukung lainnya.
Zainal Maftuchin yang juga menjabat Sekretaris KONI Tuban ini menambahkan bahwa pembangunan mega proyek tersebut akan digenjot dan dioptimalkan untuk bisa digunakan sebagai salah satu venue dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VI 2019 mendatang.
“Sejak teken kontrak pada bulan April lalu, saat ini progressnya mencapai 3.7 persen dari target awal 0,7 persen. Kita targetkan pembangunan awal Stadion Bumi Wali bisa selesai tahun ini, sehingga di 2019 bisa digunakan untuk Porprov Jatim,” kata Zainal. [hud]
