Bupati Sidoarjo Harus Ikut Peduli Berantas Narkoba

AKBP Toni Sugiyanto.

Sidoarjo, Bhirawa
Kepala BNNK Sidoarjo, AKBP Toni Sugiyanto berpendapat siapapun Bupati Sidoarjo harus punya kepedulian sangat tinggi, ikut serta dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan Narkoba.

Menurut Toni, komitmen tersebut sangat dibutuhkan sebab saat ini dari data yang ada, peredaran Narkoba sudah memasuki semua desa dan kelurahan yang ada di Kab Sidoarjo. Meskipun kuantitas dan kualitasnya berbeda-beda.

“Masalah pemberantasan Narkoba ini tidak akan bisa tuntas hanya dari BNNK saja. Tetapi juga perlu sekali dukungan Pemkab Sidoarjo dan masyarakat Sidoarjo,” kata Toni, Selasa (28/6) kemarin.

Siapapun pemimpin di Kab Sidoarjo, menurut Toni, harus punya kepedulian tinggi ikut memberantas kejahatan penyalahgunaan Narkoba, karena Indonesia saat ini juga masuk kategori darurat Narkoba. Menurut data BNN Pusat, hampir tiap hari rata-rata ada 50 orang pecandu Narkoba yang meninggal dunia karena sakaw.

Kabupaten Sidoarjo menurut Toni, rawan dalam peredaran Narkoba, karena lokasinya mudah dijangkau dari sejumlah pintu masuk.

Diantaranya ada Bandara Internaaional Juanda, Terminal Purabaya yang merupakan terminal terbesar di Jawa Timur dan sejumlah stasiun kereta api.

Dirinya mengingatkan jangan sampai dibiarkan remaja dan kalangan usia produktip di Kab Sidoarjo terjerumus dalam penyalahgunaan Narkoba. Karena sekali mencoba Narkoba akan sulit bisa disembuhkan kembali 100%.

“Karena pemakai akan merasa terus ketagihan,” kata anggota Polisi ini. Toni yang akan pindah tugas sebagai Kepala BNNK Tulungagung itu, sempat bersyukur dulu BNNK Sidoarjo masih masuk kategori kurang tanggap Narkoba, kini sudah meningkat menjadi tanggap Narkoba. Keberhasilan ini, menurutnya tidak hanya buah keras BNNK Sidoarjo saja, tetapi juga dukungan dari sejumlah kalangan di Kab Sidoarjo. Mulai dari lembaga OPD, lembaga penegak hukum dan masyarakat Sidoarjo.

“Semoga kedepannya, bisa terus kompak, sinergis, sehingga bisa meningkat menjadi sangat tanggap Narkoba,” kata mantan Wakapolres Lamongan itu.

Dalam kesempatan memperingati hari anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2022 ini, dirinya terus menyerukan kepada semua kalangan masyarakat untuk perang melawan Narkoba. [kus.gat]

Tags: