Bupati Sidoarjo Sidak Pembangunan SCC

Bupati dan Wakil Bupati serta Kepala Dinas PU CKTR keliling meninjau pembangunan SCC. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Proses pembangunan gedung serbaguna SCC (Sidoarjo Community Center) yang mulai berjalan sejak tahun 2014 sudah dipastikan molor dari yang ditargetkan tahun 2016. Bupati Sidoarjo yang melakukan Sidak, Senin (10/10) mengaku kalau tahun ini belum jadi, ya bisa tahun 2017. “Yang penting jadinya lebih bagus, dan bisa digunakan atau dimanfaatkan untuk masyarakat,” katanya.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah SH M Hum bersama Wakil Bupati, Nur Ahmad Syaifuddin serta didampingi Kepala Bappeda, Ir Sulaksono, Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang, Agoes Boedi Tjahjono serta Kepala Bidang Pembangunan PU CKTR, Ir. Yudhi Kartikawan langsung meninjau keliling.
Diantara yang ditinjau ruang utama lantai satu, karena ruang pertemuan itu bisa digunakan untuk masyarakat yang akan mengadakan hajatan. Bupati Saiful Ilah juga menemukan ada beberapa sisi bangunan tidak simetris. Sedangkan di lantai dua dibangun ruangan yang tingginya mencapai 17 meter. “Ruangan ini nantinya juga bisa digunakan oleh tournament, pertandingan olahraga bola voli juga bisa, karena tingginya sudah memenuhi syarat,” katanya.
Ia menegaskan kalau tujuannya tadi adalah untuk melihat atau memantau kondisi pembangunan gedung serbaguna yang masih berjalan. Siapa tahu ada beberapa kebutuhan-kebutuhan yang masih dibutuhkan.
“Mungkin ada penambahan atau perubahan ruangan-ruangan,  agar bisa lebih baik lagi. Sehingga masyarakat yang memerlukan nantinya akan senang, tidak kecewa saat menggunakan,” ungkap Saiful Ilah.
Sementara itu Kepala Bidang Pembangunan PU CKTR, Yudi menambahkan, proyek Pembangunan Gedung Serbaguna adalah proyek mercusuar yang dikonsep menjadi Sidoarjo Community Centre (SCC) atau pusat kegiatan masyarakat Sidoarjo.
Rencananya, proyek yang arealnya menjadi satu dengan Taman Tanjungsari itu akan dibangun empat lantai. Yaitu, lantai satu untuk gedung serbaguna, lantai dua untuk Convention Hall, lantai tiga untuk tribun dan lantai empat untuk ruang operator. “Sedangkan di depan gedung ini nanti akan kami bangun home theatre sebagai ruang mimbar bebas, sport centre, serta pujasera yang akan mengikat gedung satu dan gedung dua, ” katanya.
Ia mengakui, saat ini masih terdapat kekurangan pada pembangunan Gedung Serbaguna tersebut, seperti retak rambut yang terjadi di beberapa bagian gedung. Namun hal itu akan disempurnakan oleh PT Adhi Karya selaku pelaksana proyek.  “Karena proyek ini masih dalam masa peleliharaan selama enam bulan. Kalau kita tidak terima, bisa kita ajukan komplain dan akan disempurnakan oleh pelaksananya,” pungkasnya.  [ach]