Bupati bersama Wabup saat melepas bantuan bagi korban gempa Lombok Palu dan Donggala, Minggu (7/10). [sawawi/bhirawa]
Situbondo, Bhirawa
Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto, SH beserta istri didampingi Wakil Bupati Situbondo, Ir. H Yoyok Mulyadi, M.Si melepas penyaluran bantuan dana dan logistik untuk korban bencana Lombok, Palu, dan Donggala kepada Kepala Dinas Sosial . Pelepasan dilaksanakan di perempatan lampu merah alun-alun kota, Minggu pagi (07/10).
Bantuan berasal dari Pemerintah Kabupaten Situbondo, Pramuka, PNS dan kalangan umum dengan total Rp 110 juta. Sebagian besar dana dibelikan kebutuhan logistik, seperti mi instan, pembalut, selimut dan aneka kebutuhan pokok lain. Semua barang itu diangkut oleh 3 truk. 1 truk dari Pramuka dan 2 truk dari Pemkab Situbondo.
Bupati Situbondo, H. Dadang Wigiarto, SH mengatakan musibah yang terjadi di Lombok, Palu, dan Donggala merupakan tanggung jawab kita bersama. Bupati berterimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi pada bantuan itu.
“Harus kita yakini bahwa musibah itu terjadi atas kehendak dan diatur Allah SWT. Kita doakan bersama semoga para korban diberi ketabahan dan kesabaran menghadapi cobaan berat tersebut,” papar Bupati.
Masih kata Bupati Dadang, pihaknya uga mengajak masyarakat untuk tetap melestarikan solawat nariyah sebagai salah satu bentuk permohonan perlindungan kepada Allah SWT dari bencana alam.
“Kita semua berharap semoga Situbondo tetap aman, selamat dengan terus mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui solawat nariyah ini,” pungkas Bupati.
Di sisi lain, Wakil Bupati Situbondo, Ir. H Yoyok Mulyadi, M.Si meminta kepada perwakilan Pramuka Situbondo dan Tagana yang berangkat dapat membawa diri dengan baik selama di Lombok maupun Palu.
“Karena disana adalah wilayah orang lain, kita harus minta ijin terlebih dahulu. Saya dan Bapak Bupati selalu mendoakan agar apa yang kita lakukan diridoi Allah SWT, Amiin,” pungkas Wabup Yoyok kemarin. [awi]
