Bupati Situbondo Mutasi 58 Pejabat Eselon II-IV

Bupati Situbondo, Karna Suswandi saat memimpin prosesi pelantikan dan mutasi 58 pejabat eselon II-IV di pendopo kabupaten Selasa (26/10). [sawawi/bhirawa]

Setahun Harus Bisa Menciptakan Satu Inovasi Baru

Pemkab Situbondo, Bhirawa.
Sejak Bupati Situbondo dilantik mulai akhir Pebruari 2021 lalu, sudah tiga kali melakukan mutasi dan pelantikan pejabat yang ada di lingkungan Pemkab Situbondo.

Baik untuk pejabat eselon II, III maupun eselon IV. Yang terbaru, orang pertama yang ada di Kota Santri Pancasila Situbondo itu kembali melakukan pelantikan dan mutasi di pendopo kabupaten Selasa (26/10).

Kali ini ada 58 pejabat yang mengikuti prosesi pelantikan dan mutasi. Bupati Karna Suswandi dalam arahannya berpesan kepada 58 pejabat yang baru dilantik agar bisa melakukan tugas dengan baik sesuai dengan amanat yang diemban.

Tak hanya itu, tutur Bupati Karna, pejabat yang baru harus bisa menjabarkan visi dan misi Pemkab Situbondo sebagai cantolan utama dalam menjalan tugas dan kewajiban tersebut.

“Kalau jabatan itu akan datang sendiri jika sesuai dengan prestasi. Jabatan jangan dicari atau dikejar dan akan datang sendiri manakala mampu melaksanakan tugas dengan baik. Kalau memiliki loyalitas yang tinggi, jabatan akan datang,” ujar mnatan Kepala DPUPR Kabupaten Lumajang itu.

Masih kata Bupati Karna, suatu jabatan akan datang jika pejabat dapat bekerja dengan baik serta mampu berinovasi dan berkreatifitas dalam menjalankan tugas.

Para pejabat, urai dia, harus bisa menunjukkan sikap dan tanggung jawabnya serta memiliki eksistensi dan punya integritas dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara.

“Pejabat itu harus bisa membimbing karir dengan sebaik-baiknya. Kedepan harus bisa bekerja dengan lebih baik lagi. Kalau di kantor hanya membuat masalah, jangan harap karirnya akan mulus dan berjalan baik,” kupas Bupati Karna.

Bupati Karna berharap kepada pejabat yang baru juga diminta harus bisa menciptakan kerjasama yang sinergi antara pimpinan dan bawahan sehingga kinerja berjalan dengan baik serta selalu beriringan.

Oleh karena itu, sambung dia, seorang pemimpin itu harus sesuai dengan tingkatannya dan harus mampu melaksanakan kegiatan dengan sebaik sebaiknya.

“Saya minta pejabat dalam setahun harus bisa menciptakan satu inovasi. Bukan hanya bisa dalam melakukan tugas sebagai tugas rutinitas semata. Jangan hanya melaksanakan anggaran semata tetapi harus mampu mencari terobosan sesuai dengan RPJMD,” pungkasnya.

Data yang berhasil dihimpun menyebutkan, sejumlah pejabat eselon II yang dilantik diantaranya, Dwi Herman Susilo sebagai Kadinkes, Samsuri sebagai Kadinsos, Buchari sebagai Kasatpol PP, Quratul Aini sebagai Asisten III, Puguh Setijarto sebagai Inspektur, Usman sebagai Kepala DLH.

Untuk eselon III diantaranya, H Mistoyo menjabat Sekdishub yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Trantibum pada Dinas Satpol PP.n [awi]

Tags: