Bupati Trenggalek Nur Arifin Jelaskan Proses Vaksinasi Covid-19

Trenggalek, Bhirawa
Dalam waktu dekat proses vaksinasi Covid 19 akan dilakukan. Semoga dengan proses pemberian vaksin ini, penanganan Covid semakin membaik dan kasus terpapar semakin berkurang.

Informasinya, vaksinasi akan dilaksanakan mulai bulan Januari ini dan diawali oleh Presiden dan sejumlah menterinya. Usai mengikuti rapat koordinasi (rakor) vaksin secara virtual bersama Mendagri, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menjelaskan, “hari ini digelar rakor secara virtual dengan seluruh kepala daerah se-Indonesia yang di fasilitasi oleh Mendagri dengan menghadirkan bapak Menteri Kesehatan dan juga Kepala BNPB,” tutur pemimpin muda Trenggalek tersebut.

Diberitahu lanjut pria yang lebih akrab disapa Gus Ipin itu, “jadwal kedatangan vaksin statusnya masih inden nasional. Diberikan dari beberapa negara produsen (US, Kanada, China, kemudian Jerman). Agar nanti salah satu dari negara-negara tersebut bila ada hambatan distribusi pun vaksin tetap bisa masuk,” jelasnya.

Sedangkan secara nasional, direncanakan tanggal 13 Januari. Mungkin Pak Presiden beserta beberapa menteri akan melaksanakan vaksinasi secara nasional pertama kali.

Kemudian vaksin ini sudah didistribusikan di beberapa provinsi, dan nanti tanggal 14-15 akan diikuti oleh provinsi dan tokoh-tokoh masyarakat yang dipilih oleh Ibu Gubernur.

Selanjutnya kita tunggu kapan distribusi vaksin ke daerah-daerah. Yang jelas sesuai arahan dari pihak kementrian tadi, diprioritaskan kepada tenaga kesehatan, kemudian bagi pelayanan publik, dan mungkin juga bagi orang-orang yang melayani masyarakat yang rawan terpapar.

Selanjutnya juga untuk para lansia, dan juga nanti bagi mereka yang punya komorbit lebih dari 1 akan diprioritaskan. Karena yang datang pertama kali ini Sinovac, secara klinis diperuntukkan untuk orang berusia 18 hingga 59 tahun, maka yang di bawah umur 60 tahun yang akan divaksinasi pertama, tutup suami Novita Hardini tersebut. (Wek)

Tags: