Prosesi pembukan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tuban ke-V di Pendpo Krido Manunggal Tuban kemarin malam, yang dihadiri oleh pengurus Koni Jatim dan 3.602 atlet yang akan berlaga. (Khoirul Huda)
Tuban, Bhirawa
Sebanyak 3.602 atlet yang tersebar pada 32 Cabang Olaraga (Cabor) di Kabupaten Tuban ini, ikuti Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tuban V tahun 2018. Event dua tahunan ini benar-benar menjadi pesta olahraga terbesar di tingkat kabupaten berjluk Bumi Wali ini.
“Mereka berasal dari 20 kecamatan di Bumi Wali,” ujar Ketua Panitia Porkab V 2018 Hj. Ratna Juwita Sari, SE.,MM kemarin malam dalam pembukan di Pendopo Krido manunggal Tuban (3/11).
Lebih lanjut diteragkan, selain 3.602 atlet, Porkab yang akan berlangsung sampai 11 November ini juga diikuti oleh 292 pelatih dan official. Dari 32 cabor yang dipertandingkan itu, 12 cabor di antaranya adalah pertandingan antar kecamatan. Sisanya 13 cabor dipertandingkan antarklub dan tujuh cabor eksibisi atau demontrasi.
“Untuk Porkab V ini kita kedepankan pelaksanaan dan prestasi, karena menyongsong Porprov VI. Bahkan, ada cabor yang dilombakan merupakan nomor-nomor yang dipertandingkan dalam Porprov tahun depan,” terang Juwita.
Sementara, Ketua Umum KONI Tuban, H.Mirza Ali Manshur berharap pelaksanaan Porkab V kali ini lancar dan banyak muncul bibit-bibit atlet unggul yang bisa berprestasi nasional bahkan internasional. Atlet yang mencetak prestasi bagus nantinya bisa doproyeksikan untuk Porprov tahun depan.
Adapun Cabor yang sudah dipertandingkan di antaranya voli pantai, sepak bola, voli dan karate. Bahkan untuk cabor voli pantai sudah selesai. Kecamatan Jatirogo dan Merakurak berbagi medali emas di cabang ini, dengan masing-masing satu medali.
Wakil Ketua KONI Jatim, Sucipto merasa optimis perkembangan atlet berprestasi di kabupaten dengan 20 kecamatan semakin banyak. Kalau dicermati tujuan Porkab, antara lain memasyarakatkan olahraga di kalangan masyarakat.
“Saya memohon kepada orang tua untuk mengajak putra putrinya sejak dini mengenal olahraga. Minimal memiliki kesehatan jasmani,” sambungnya.
Terwujudnya Tuban Sport Center (TSC) luar biasa. Semua pihak sadar generasi muda harus dibimbing ke arah yang baik. Olahraga yang paling tepat untuk menampung bakat mereka.
Dengan olahraga waktu akan tersalur dengan baik, dan memiliki kebugaran jasmani. Disamping itu, tidak terjerumus narkoba. Inilah tujuan penting bagi semua khususnya generasi Tuban.
“Setelah nanti terwujud kontingen di Porporv. InsyaAllah Tuban masuk 10 besar dengan semangat di Porkab kali ini,” terang mantan Bupati Pacitan ini.
Sementar itu, Bupati Tuban H Fathul dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Porkab ini bisa menjadi ajang untuk persiapan menghadapi Porprov VI Jatim 2019 mendatang. Sehingga diharapkan nantinya Tuban bisa meraih prestasi 10 besar dalam Porprov tahun depan.
”Tuban dalam Porprov VI Jatim 2019 mendatang akan menjadi tuan rumah, dan saya berharap momen itu Tuban bisa meraih prestasi 10 besar,” ungkap Bupati Tuban yang disambut tepuk tangan para atlet yg hadir.
Menurutnya, jika itu terwujud maka itu merupakan lompatan prestasi yang luar biasa buat kemajuan olahraga Tuban. Sebab dulunya Tuban masuk 40 besar.
“Kita minta semua ikut mensukseskan Porkab, karena itu untuk kemajuan Tuban dan dalam rangka mencari bibit atlet yang handal,” tambah Bupati Tuban.
Turut hadir dalam pembukaan acara itu, para pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban, Wakil Ketua (KONI) Provinsi Jawa Timur, Sucipto, Camat se-Kabupaten Tuban serta beberapa undangan terkait lainnya. (hud)
