Prosesi Wisuda Akbar Santri TPQ di Pendopo Krido Manunggal Tuban. (Khoirul Huda/bhirawa)
Tuban, Bhirawa.
Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak- Kanak Al-Qur’an (LPPTKA) Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Tuban kemrin (06/07) bertempat di Pendpo Krido Manunggal Tuban mewisuda 500 orang santri dalam Wisuda Akbar Pertama Santri TPQ Se- Kabupaten Tuban.
Wisuda Akbar ini sebagai salah satu perwujudan untuk membumikan Al- Qur’an di Bumi Wali. Apalagi setelah disyahkannya Perda Akhlaqul Karimah yang salah satunya mengatur tentang persyaratan memiliki Ijazah atau Munaqosah TPQ bagi siswa yang akan melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Perda serta kebijakan tersebut menjadi salah satu cara, agar masyarakat utamanya generasi muda di Kabupaten Tuban kembali kemiliki akhlak yang baik sesuai dengan ajaran Al-Quran, dan tidak semakin terlena dengan kehidupan yang bebas terutama setelah adanya tekhnologi.
Karena saat ini telah terjadi pergesaran budaya, baik generasi muda bahkan tua tengah dijajah oleh kemajuan teknologi. Meskipun kemajuan teknologi memberikan banyak dampak positif seperti mendukung mobilitas masyarakat, tetapi banyak dari mereka malah menjadi anti sosial, atau menunjukan sikap tidak perduli dengan orang-orang disekelilingnya, dan hanya terfokus dengan Gadged mereka sendiri.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tuban, H. Fathul Huda mengungkapkan bahwa orang yang mempelajari Al- Qur’an adalah orang yang mulia, terutama lagi bagi yang dapat mengamalkannya.
“Orang yang mulia adalah karena dapat menjalankan hidup sesuai dengan tuntunan Al-Quran yang merupakan pegangan hidup mereka di dunia, oleh karenanya sangat penting memberikan pelajaran dan ilmu tentang Al-Quran sedini mungkin, dan melalui Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) lah tempat yang tepat,” kata Bupati Dalam sambutanya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga meminta hal ini tentu harus diperbaiki, dan berharap masyarakat kembali ke budaya yang baik seperti dulu, oleh karenanya mendidik anak sedini mungkin dengan ilmu-ilmu agama harus kembali di galakkan.
Sementara itu, Ketua DPD BKPRMI Tuban, Subhan mengungkapkan apa yang dilakukan tersebut sebagai tindak lanjut dari program munaqosah dibawah DPD BKPRMI yang dilaksanakan di setiap kecamatan secara serentak dengan jumlah total peserta munaqosah se-Kabupaten Tuban tahun ini sebanyak 13.602 peserta.
“Untuk total wisudawan yang mengikuti wisuda akbar pertama kali ini, berjumlah 500 orang, yang dipilih dari 25 terbaik dari 20 kecamatan,” kata Subhan Ketua DPD BKPRMI Tuban. (hud)
