Bupati Maryoto Birowo melihat produk IKM dan UKM yang ditawarkan dalam bazar memperingati HUT Dekranasda ke-43, Kamis (16/3).
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, mengajak masyarakat untuk berbelanja dan menggunakan produk lokal atau produk dalam negeri. Penggunaan produk lokal tersebut akan meningkatkan peran serta pelaku industri kecil menengah (IKM) dan usaha kecil menengah (UKM) setempat.
“Sewaktu rapat kemarin di Jakarta, pemerintah menekankan untuk mengoptimalkan penggunaan produk lokal. Ini untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi,” ujar Bupati Maryoto Birowo dalam sambutannya usai meninjau kegiatan bazar IKM/UKM dalam rangka HUT Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) ke-43 di Gedung Dekranasda Tulungagung, Kamis (16/3).
Menurut dia, Pemkab Tulungagung memberikan kebijakan bagi pelaku IKM/UKM untuk terus tumbuh dan berkembang. “IKM mewujudkannya afirmasi kebijakan yang mewajibkan pemerintah membelanjakan anggaran 40 persen untuk peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN),” sambungnya.
Bupati Maryoto Birowo menyebut kebijakan dalam pengoptimalan penggunaan produk lokal merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mendorong ekonomi nasional maupun daerah guna menjamin kepastian pasar dari produk IKM/UKM.
Usai memberi sambutan dan sekaligus acara tasyakuran tersebut, Bupati Maryoto Birowo membeberkan jika Pemkab Tulungagung terus memberi dukungan pada pelaku IKM/UKM.
“Selain pembinaan, kami juga membantu promosi. Seperti Gedung Dekranasda ini sekarang sudah direnovasi untuk meningkatkan promosi para pelaku IKM/UKM Tulungagung,” terangnya.
Ia pun berharap Dekranasda dapat menjadi pengayom dan pelindung bagi para pengusaha ekonomi kerakyatan. Apalagi Dekranasda merupakan organisasi yang mempunyai visi menjadi lembaga yang handal dalam mendukung kemandirian perekonomian Indonesia.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi, mengungkapkan kegiatan bazar IKM/UKM di halaman Gedung Dekranasda Tulungagung akan berlangsung selama empat hari. Yakni mulai Kamis (16/3) sampai dengan Minggu (19/3).
“Penyelenggaraan bazar IKM/UKM ini dilakukan juga karena menjelang Ramadan. Masyarakat sekalian bisa berbelanja di bazar ini,” katanya.
Tri Hariadi selanjutnya membeberkan jika bazar selain diikuti peserta komunitas IKM dan UKM, juga oleh beberapa instansi yakni Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tulungagung, Bulog Tulungagung, Bank Jatim dan PT BPR Bank Tulungagung. (wed.hel)
