Bupati – Wakil Bupati Pamekasan Menyaksikan Fesyen Batik Pamekasan

Direktorat Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo RI Septiana Tangkary didampingi Kemkominfo bersama Pemkab Pamekasan Ajak UMKM Go Online. [syamsudin/bhirawa]

Pamekasan, Bhirawa
Teknologi Informatika dan Komunikasi di era digital berkembang semakin pesat dan merambah hampir semua sektor kehidupan. Segala informasi dapat diakses dengan telepon seluler cukup dengan sentuhan satu jari saja.
Dengan kemudahan ini banyak orang terhubung dengan internet. Gaya hidup, pola komunikasi dalam keluarga dan masyarakat, transportasi, perdagangan, sistem pembayaran dan perbankan turut mengalami revolusi teknologi.
Direktorat Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo RI bersama Pemkab Pamekasan, Komunitas Kebaya Kopi dan Buku menggelar kegiatan bertajuk Forum Sosialisasi Belanja dan Jualan Online: Murah, Cepat dan Aman.
Direktur Infokom Perekonomian dan Maritim Kemkominfo RI Septriana Tangkary mengatakan tujuan kegiatan ini adalah membantu pengusaha UMKM dan koperasi, serta masyarakat umum sampai di tingkat daerah terkecil (RT/RW/Kelurahan) agar mampu memanfaatkan teknologi informatika dan komunikasi.
“UMKM Go Online untuk optimalnya komunikasi, penyediaan produk, pemasaran daring, distribusi, serta pengelolaan keuangan yang mudah diakses masyarakat global untuk memenuhi kebutuhan pokok serta meningkatkan kesejahteraan,” tuturnya saat berada di Pamekasan, Rabu (27/2).
Apalagi, kata Septriana, pertumbuhan nilai perdagangan elektronik (e-commerce) di Indonesia di tingkat dunia kini mencapai 78 persen, dan posisi ini menjadikan Indonesia sebagai peringkat pertama dunia.
“Indonesia merupakan negara 10 terbesar pertumbuhan e-commerce dengan nilai pertumbuhan 78 persen dan berada di peringkat ke-1. Sedangkan Meksiko saja berada di peringkat dua dengan nilai pertumbuhan 59 persen,” tambahnya.
Sementara Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menjelaskan UMKM Go Online ini sebagai upaya pemerintah untuk membantu pemasaran produk hasil kerajinan masyarakat Pamekasan kepada masyarakat luas.
“UMKM Go Online ini juga akan menjadi wadah efektif bagi pelaku UMKM kita dalam memasarkan hasil produknya, sekaligus akan menjadi millenial talent hub bagi generasi muda kreatif di Pamekasan ini,” ucapnya.
Menurutnya millenial talent hup memiliki peran untuk memberikan wadah kepada kaum muda Pamekasan yang akan berkiprah di dunia wirausaha, termasuk juga akan menjadi wadah belajar bersama untuk mengembangkan jualan online di Pamekasan.
“Untuk mendorong itu, semua maka Pemkab Pamekasan perlu membentuk pusat bakat milenial (millenial talent hup) sehingga para generasi milenial kita nanti bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi ini secara bijak dan bernilai ekonomis,” katanya.
Pada kesempatan itu, Bupati Baddrut Tamam menegaskan pencanangan UMKM Go Online itu sebagai bentuk turunan dari program aplikasi berbasis daring yang telah diluncurkan di Pamekasan dalam bidang pelayanan publik, yakni Pamekasan Smart.
“Terima kasih kepada Kemkominfo yang telah bersedia membantu Pamekasan dalam program UMKM Go Online ini,” ucap Bupati Baddrut Tamam seraya mengatakan bahwa program ini sebagai upaya untuk untuk mendukung program 10.000 pengusaha baru. [din *]

Tags: