Bursa Inovasi Desa Ajang Pertukaran Informasi

Dinas pemberdayaan masyarakat desa (DPMD) Sampang, membuka bursa inovasi Desa di GOR Indor Sampang Kota. Rabu (28/11).

Sampang, Bhirawa
Sebagai ajang pertukaran informasi antar Desa se-Kabupaten Sampang 2018, Dinas pemberdayaan masyarakat desa (DPMD) Sampang, membuka bursa inovasi Desa di GOR Indor Sampang Kota. Rabu (28/11).
Hadir dalam bursa inovasi desa tersebut, Pj Bupati Sampang H. Jonathan Judianto, Sekda Sampang, Jajaran OPD Sampang, pendamping wilayah IV Provinsi Jatim kepala Desa se-Kabupaten Sampang, dan pendamping desa Se-Kabupaten Sampang.
Menurut Kepala DPMD Sampang Malik Amrullah bursa inovasi Desa ini menjadi terobosan baru untuk menjebatani kebutuhan desa, agar penggunaan dana desa lebih efektif dan inovatif.
“Momentum bursa desa ini, bisa menjadi pertukaran informasi antar Desa se-Kabupaten Sampang, agar terus melakukan inovasi dalam kegiatan-kegiatan pemerintah desa, mulai dari pembangunan infrastruktur desa dan pemberdayaan masyarakat Desa,” jelasnya.
Lebih lanjut menurut Malik, kali ini setiap Kecamatan se-Kabupaten Sampang membuka stan inovasi Desa yang menjadi program unggulan.
Sementara Pj Bupati Sampang H. Jonathan Judianto saat membuka acara bursa inovasi desa menjelaskan negara Indonesia ini terdiri atas, pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah Kabupaten, pemerintah Desa merupakan satu kesatuan yang utuh dan mempunyai kaitan sistem.
“Nah program inovasi desa ini salah satu program pemerintah pusat yang wajib juga dilaksanakan oleh pemerintah Desa di Kabupaten Sampang. Kepala Desa bisa memberikan stimulasi bantuan keuangan desa agar bisa meningkatan perekonomian dengan melalui DD dan ADD, sehingga bisa lebih cepat mendorong peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.
Menurut H. Jonathan Judianto inti dari program Inovasi desa ini, setidaknya ada tiga hal, Pertama bisa membuat pertumbuhan dan percepatan ekonomi di desa, kedua bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa dengan menciptakan lapangan kerja baru, dan yang ketiga seoptimal mungkin membuat pengembangan infrastruktur desa dengan pelaksanaan sebaik-baiknya karena ini menjadi kunci perkembangan ekonomi. [lis]

Tags: