Busana Memancarkan Kepercayaan Diri

Sriatun

Sriatun
Ada pepatah Jawa yang mengajarkan kepada kita semua, ajining diri soko latih, ajining rogo soko busono. Yang artinya, harga diri seseorang berasal dari bicaranya dan harga diri badan seseorang dari pakaiannya.
Menurut pendapat Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo, Sriatun, dengan busana yang pas dan nyaman akan menimbulkan rasa percaya diri pemakainya. Sehingga dalam melakukan aktivitas bisa lancar.
“Maka seseorang harus pandai memadu padankan aksesoris, agar baju yang digunakan terlihat lebih menarik dan elegan,” ujar Sriatun, saat membuka penyelenggarakan Sosialisasi Etika Berbusana, yang digelar TP PKK Kabupaten Sidoarjo kepada peserta dari TP PKK Kecamatan dan PKK perwakilan desa, di Pendopo Delta Wibawa, belum lama ini.
Dalam acara yang diidekan oleh Pokja III TP PKK Sidoarjo itu, diakui Sriatun, masing-masing orang memang memiliki perbedaan selera dalam berbusana. Apalagi saat ini tren busana terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Perkembangan tersebut, menurutnya, bisa dilihat dan diakses dengan mudah di media-media sosial saat ini.
“Akan tetapi, setiap individu harus selektif dan pandai dalam memilih mode busana yang sesuai dengan diri dan kepribadian masing-masing,” pesan dari istri Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi, kepada para peserta yang berasal dari anggota PKK Sidoarjo tersebut.
Dirinya memberi beberapa hal yang penting dan perlu diperhatikan dalam etika berbusana, seperti harus bersih, sopan, rapi dan baik meskipun tidak mahal. Juga harus pandai memadu padankan gaya busana serta warna. Dan bisa menyesuaikan antara waktu dan acaranya.
“Berbusana itu tidak perlu harus selalu baru dan mahal. Yang penting rapi dan masih layak pakai,” kata Sriatun, yang juga menjabat sebagai Kades Pabean, Kecamatan Sedati tersebut. [kus]

Rate this article!
Tags: